Pada Konferensi Pers Pemerintah yang diselenggarakan pada Januari 2024 mengenai solusi untuk mendorong pencairan modal investasi publik, Wakil Menteri Perencanaan dan Investasi Do Thanh Trung mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, tepat sebelum 31 Desember tahun sebelumnya, Pemerintah telah mengalokasikan 100% modal setelah diputuskan oleh Majelis Nasional. "Tahun ini, dengan modal sebesar 657 triliun VND, hingga saat ini, Perdana Menteri telah mengalokasikan total modal sekitar 97% (622 triliun VND) kepada kementerian, lembaga pusat, dan daerah," ujar Bapak Trung.
Wakil Menteri Perencanaan dan Investasi Do Thanh Trung.
Menurut Bapak Do Thanh Trung, dibandingkan dengan tahun 2023, realisasi di awal tahun hanya mencapai lebih dari 78%. Oleh karena itu, tingginya penyerapan modal di awal tahun 2024 langsung tercermin pada hasil penyaluran Januari 2024. Pada Januari 2024, penyaluran pajak menurut data Kementerian Keuangan mencapai 2,58%, lebih tinggi dibandingkan periode yang sama, baik secara relatif maupun absolut. Pada periode yang sama, penyaluran pajak hanya mencapai 1,8%, dengan penyaluran sebesar Rp12.800 triliun. Pada Januari 2024 saja, penyalurannya mencapai sekitar Rp16.900 triliun.
"Hasil ini tercapai berkat Pemerintah dan Perdana Menteri yang memantau secara ketat dan mengidentifikasi secara jelas permasalahan dan kesulitan di setiap industri, setiap bidang, dan setiap tahapan proyek investasi publik," tegas Bapak Trung.
Wakil Menteri Perencanaan dan Investasi mengatakan bahwa investasi publik tidak terkait dengan undang-undang, melainkan serangkaian proses operasional yang terkait dengan berbagai peraturan perundang-undangan, mulai dari pertanahan, lingkungan hidup, konstruksi, pengelolaan hutan, penganggaran, dan sebagainya. Hambatan, kendala, dan kesulitan inilah yang menjadi fokus penyelesaian Pemerintah dan telah membuahkan hasil yang sangat menggembirakan sejak awal tahun.
Wakil Menteri Perencanaan dan Investasi Do Thanh Trung mengatakan bahwa investasi publik merupakan salah satu isi yang selalu mendapat arahan kuat dan erat dari Pemerintah dan Perdana Menteri selama ini.
Bapak Do Thanh Trung mencontohkan, pada tahun 2023, untuk proyek-proyek lalu lintas jalan raya utama, Perdana Menteri menginstruksikan Pemerintah untuk mengajukan Resolusi 106 tentang mekanisme kebijakan dan kebijakan khusus pelaksanaan proyek lalu lintas jalan raya terkait berbagai peraturan perundang-undangan kepada Majelis Nasional untuk mendapatkan persetujuan. Pemerintah segera menerbitkan Resolusi 16 untuk menetapkan pelaksanaannya. Resolusi-resolusi ini merupakan solusi-solusi paling spesifik serta kegiatan-kegiatan yang ditugaskan Pemerintah kepada instansi pusat dan daerah serta kelompok kerja untuk pelaksanaannya.
"Dapat dikatakan bahwa ada solusi yang telah kami terapkan sejak awal masa jabatan dan pada tahun 2021-2023 hingga saat ini, dan ada solusi terobosan untuk memecahkan masalah, terutama yang bersifat kelembagaan. Selain itu, juga memecahkan masalah dan kesulitan praktis seperti sumber daya lahan, material alternatif...", jelas Bapak Trung.
Menurut Wakil Menteri Do Thanh Trung, dengan solusi-solusi di atas, Kementerian Perencanaan dan Investasi juga berharap dapat mengatasi kendala-kendala dalam proyek-proyek. Saat ini, pada tahun 2024, pada dasarnya proyek-proyek investasi publik, terutama proyek-proyek nasional yang penting, proyek-proyek besar dengan efek limpahan dan keterkaitan regional, telah teratasi. Hal ini menjadi dasar untuk dapat mempercepat dan sepenuhnya berharap, memiliki keyakinan, dan memiliki dasar bagi pencairan modal investasi publik yang baik pada tahun 2024.
Menurut laporan Kementerian Keuangan, perkiraan pelaksanaan pembayaran modal investasi publik secara nasional pada tanggal 31 Januari 2024 (batas waktu pencairan rencana modal tahun 2023) mencapai 82,47% dari rencana dan 93,12% dari rencana yang ditetapkan oleh Perdana Menteri.
Total rencana modal investasi publik untuk tahun 2023 (termasuk rencana yang ditetapkan oleh Perdana Menteri, rencana peningkatan modal daerah berimbang, dan rencana yang dialihkan dari tahun-tahun sebelumnya) adalah VND 858.399,9 miliar. Dibandingkan dengan laporan Desember 2023, rencana tersebut meningkat sebesar VND 14.599,9 miliar (karena alokasi rinci sumber tambahan dari Program Pemulihan dan Pembangunan Sosial Ekonomi (SEDP) sebesar VND 3.307,5 miliar, tambahan modal untuk perluasan Program Target Nasional (NTPP) sebesar VND 137,8 miliar, dan alokasi sumber tambahan berimbang sebesar VND 11.154,7 miliar). Dari jumlah tersebut, rencana untuk tahun 2023 adalah VND 803.397,6 miliar dan modal dari tahun-tahun sebelumnya yang diperpanjang hingga tahun 2023 adalah VND 55.002,3 miliar.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)