(NLDO)- Bandara Internasional Cam Ranh telah menerima informasi tentang seorang turis Korea yang dicopet di depan toilet bandara.
Pada tanggal 9 Desember, pemimpin Bandara Internasional Cam Ranh (provinsi Khanh Hoa ) mengumumkan informasi di atas.
"Setelah memeriksa kamera pengawas, tidak ada kasus perampokan di bandara terhadap turis ini. Turis ini dilaporkan oleh orang ketiga, dan sesuai tanggung jawab kami, kami telah memeriksa untuk menghindari informasi palsu. Mengenai insiden spesifik ini, turis ini perlu bekerja sama dengan kami dan polisi untuk terus mengklarifikasi," ujar pemimpin tersebut.
Sebelumnya, pada sore hari tanggal 8 Desember, sebuah akun Facebook bernama HTT mengunggah informasi berikut: "Penumpang saya dari Korea dijambret dan kehilangan lebih dari 50 juta VND di depan toilet, tepat di area pengambilan bagasi di Terminal Internasional Cam Ranh. Adakah cara untuk memeriksa CCTV (kamera pengawas) dan melaporkannya kepada seseorang, semuanya?"
Informasi mencerminkan insiden pencopetan turis Korea di Bandara Cam Ranh
Melalui verifikasi, insiden terjadi di terminal domestik.
Setelah menerima kejadian tersebut, pasukan keamanan bandara memeriksa semua kamera keamanan, termasuk lokasi di mana turis Korea tersebut mengaku dicopet.
Turis Korea itu meninggalkan ransel dan tasnya apa adanya, dan tidak ada yang mendekati atau mencuri barang-barangnya. Setelah itu, ia masuk ke dalam mobil putih dan meninggalkan bandara.
"Ada kemungkinan turis ini kehilangan atau salah menaruh barang bawaannya sebelum mendarat di Bandara Cam Ranh. Informasi tentang pencopetan di Bandara Internasional Cam Ranh tidak benar. Turis tersebut dapat datang dan bekerja sama langsung dengan pihak berwenang untuk mengklarifikasi dan mendapatkan bantuan dalam menemukan barang bawaannya," saran pihak Bandara Internasional Cam Ranh.
[iklan_2]
Sumber: https://nld.com.vn/thuc-hu-khach-han-quoc-bi-moc-tui-50-trieu-dong-o-san-bay-cam-ranh-196241209144327492.htm
Komentar (0)