Setelah menjuarai Piala AFF 2024, Tien Linh secara keliru dianugerahi medali runner-up oleh Panitia Penyelenggara. Sekembalinya ke Vietnam, sang striker baru menyadari hal ini. Ia meminta Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) untuk menghubunginya guna menukarkan medali emas tersebut.
Tien Linh bersemangat memamerkan medali emas Piala AFF 2024 (Foto: FBNV).
Tien Linh adalah satu-satunya pemain tim nasional Vietnam yang secara keliru dianugerahi medali. Lebih dari sebulan setelah insiden ini, striker Binh Duong FC tersebut menerima penghargaan yang seharusnya diterimanya.
Penyerang berusia 27 tahun itu dengan senang hati memamerkan "hadiah kompensasi"-nya di halaman pribadinya. Medali emas Piala AFF memiliki pinggiran merah dan di tengahnya tercetak trofi serta logo turnamen. Pinggiran merah tersebut diukir dengan dua bintang dan tulisan "Champions" dalam bahasa Inggris.
Setelah menerima medali emas Piala AFF, Tien Linh harus mengembalikan medali yang rusak tersebut kepada Panitia Penyelenggara.
Sebelumnya, Tien Linh secara keliru dianugerahi medali untuk tim runner-up (Foto: LN).
Ini adalah medali emas kedua dalam karier Tien Linh. Sebelumnya, penyerang ini pernah menjuarai Piala AFF 2018 bersama timnas Vietnam. Di turnamen 2024, penyerang kelahiran 1997 ini mencetak 4 gol, menempati posisi kedua dalam perebutan Sepatu Emas bersama tiga pemain lainnya: Patrik Gustavsson, Suphanat Mueanta (Thailand), dan Shawal Anuar (Singapura).
Berkat hal tersebut, Tien Linh dianggap sebagai kandidat kuat dalam perebutan penghargaan Bola Emas Vietnam 2024. Striker ini masuk dalam daftar 5 besar peraih penghargaan tersebut. Upacara penganugerahan Bola Emas Vietnam 2024 berlangsung di Teater Ben Thanh (HCMC) pada 26 Februari.
Dantri.com.vn






Komentar (0)