Selain gaji tetap, guru juga dibayar ekstra untuk mengajar paruh waktu.
Pengajaran tambahan cukup populer saat ini dan telah banyak peraturan yang dikeluarkan terkait hal ini. Di antaranya, terdapat peraturan tentang cara menghitung upah mengajar lembur untuk semua jenjang pendidikan guna memastikan transparansi dan publisitas.
Uang lembur
Pasal 1 ayat 4 Surat Edaran Bersama Nomor 7 Tahun 2013 Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Keuangan secara tegas mengatur mengenai rumus perhitungan gaji guru tambahan jam mengajar bagi guru PAUD, jenjang pendidikan umum, jenjang pendidikan menengah kejuruan, dan jenjang pendidikan menengah kejuruan.
Secara khusus, pembayaran lembur guru dihitung berdasarkan rumus berikut:
Cara menghitung gaji untuk 1 jam tambahan mengajar.
Di antaranya, jumlah minggu mengajar untuk guru sekolah dasar sebanyak 35 minggu, dan untuk guru sekolah menengah pertama dan atas sebanyak 37 minggu.
Waktu penghitungan upah lembur pada tahun ajaran adalah dari bulan Juli tahun sebelumnya hingga akhir bulan Juni tahun berikutnya. Hal ini bertujuan untuk memastikan semua jam lembur pada tahun ajaran dihitung dan dibayarkan tepat waktu. Sementara itu, gaji untuk 1 jam mengajar hanya digunakan sebagai dasar penghitungan upah lembur guru dan tidak digunakan untuk menghitung gaji bulanan guru.
Faktor-faktor yang mempengaruhi perhitungan biaya bimbingan belajar
Jumlah jam mengajar tambahan yang dilakukan seorang guru dalam sebulan atau setahun akan menjadi dasar utama perhitungan gaji mengajar tambahan. Jam-jam ini perlu dicatat secara akurat dan lengkap untuk memastikan pembayaran yang tepat.
Gaji pokok guru merupakan dasar perhitungan gaji untuk mengajar tambahan. Gaji ini mencakup gaji berdasarkan jenjang dan tingkatan saat ini, yang secara langsung memengaruhi jumlah uang yang diterima guru saat bekerja lembur. Semakin tinggi gaji pokok, semakin tinggi pula gaji untuk mengajar tambahan.
Menurut peraturan, guru tidak diperbolehkan mengajar lebih dari 200 jam/tahun. (Foto ilustrasi)
Selain itu, efektivitas bimbingan belajar juga dipertimbangkan melalui evaluasi siswa dan orang tua. Jika bimbingan belajar menghasilkan kemajuan yang signifikan bagi siswa dan mendapat umpan balik positif, guru dapat diberikan bonus tambahan atau dipertimbangkan untuk kenaikan gaji.
Pendidikan, kualifikasi, dan sertifikasi profesional guru juga merupakan faktor penting dalam perhitungan upah tutor. Guru dengan kualifikasi yang lebih tinggi, seperti gelar magister, doktor, atau sertifikat pelatihan lanjutan, seringkali menerima gaji yang lebih tinggi, dan hal ini juga berlaku dalam perhitungan upah tutor.
Selain gaji pokok, tunjangan seperti tunjangan senioritas dan tunjangan jabatan juga berperan penting dalam perhitungan gaji guru les. Tunjangan ini ditambahkan ke gaji pokok untuk menghitung total pendapatan guru, sehingga menentukan gaji guru les yang sesuai.
An Nhi
[iklan_2]
Sumber: https://vtcnews.vn/tien-luong-day-them-cua-giao-vien-duoc-tinh-the-nao-ar916698.html
Komentar (0)