Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Mengungkap kebenaran di balik “jurnal predator” para doktor palsu

Báo Dân ViệtBáo Dân Việt25/12/2024

Untuk mengungkap "majalah predator", Profesor Daniel Baldassarre di Universitas Negeri New York (AS) melakukan "lelucon" yang berani tetapi sangat efektif.


Dalam konteks penelitian ilmiah yang semakin berkembang, "jurnal predator" telah muncul sebagai masalah yang pelik. Jurnal-jurnal ini tidak bertujuan untuk melayani ilmu pengetahuan, tetapi terutama untuk mengeksploitasi keuntungan finansial dari para peneliti, terutama mereka yang baru mengenal dunia akademis. Untuk mengungkap masalah ini, Profesor Daniel Baldassarre di Universitas Negeri New York (AS) melakukan "lelucon" yang berani namun sangat efektif.

Mengungkap kebenaran di balik "jurnal predator" di dunia akademis

Pada 1 April 2020, "Scientific Journal of Research and Reviews" tiba-tiba menerbitkan artikel berjudul "What's the Deal with Birds?". Artikel tersebut berisi pengamatan acak, bahkan absurd seperti: "Burung itu aneh. Maksud saya, mereka berbulu. Apa-apaan ini? Kebanyakan hewan lain tidak berbulu." Profesor Daniel Baldassarre juga menyajikan bagan pemeringkatan spesies burung berdasarkan kriteria yang sama sekali tidak berdasar seperti "paruh aneh" hingga "mirip ikan." Artikel tersebut tidak memiliki data kuantitatif, tidak ada metodologi penelitian, dan jelas merupakan karya satir.

Vạch trần sự thật đằng sau “tạp chí săn mồi” của các tiến sĩ giấy- Ảnh 1.

Untuk mengungkap "majalah predator", Profesor Daniel Baldassarre di Universitas Negeri New York (AS) melakukan "lelucon" yang berani namun sangat efektif. IG.

Meskipun konten artikelnya benar-benar di bawah standar, jurnal tersebut tetap menerimanya untuk diterbitkan tanpa proses peninjauan sejawat. Awalnya, jurnal tersebut bahkan meminta Profesor Daniel Baldassarre untuk membayar biaya sebesar 1.700 USD (sekitar 43 juta VND). Namun, setelah negosiasi, beliau dibebaskan karena jurnal mengharapkan beliau untuk bekerja sama dalam jangka panjang dan membayar artikel-artikel berikutnya. Melalui hal ini, Profesor Baldassarre mengungkap betapa mudahnya jurnal predator, yang bersedia menerbitkan artikel apa pun asalkan ada uang.

Trik halus mengungkap masalah akademis

Jurnal predator beroperasi dengan mengirimkan surel yang mengundang peneliti untuk mengirimkan makalah, menjanjikan tinjauan cepat tetapi menuntut biaya publikasi yang tinggi. Sebagian besar makalah tidak melalui proses tinjauan sejawat yang ketat. Banyak artikel yang berisi informasi palsu atau tidak masuk akal diterbitkan, menyebabkan kerugian finansial yang besar dan merusak reputasi sains.

Artikel "What's Wrong with the Birds?" bukan sekadar lelucon, melainkan peringatan serius. Menurut statistik dari Google Scholar, artikel tersebut telah dikutip sembilan kali, termasuk dalam "Journal of Dairy Science". Fenomena ini menimbulkan pertanyaan tentang kualitas penelitian yang didasarkan pada artikel yang tidak dapat diandalkan.

Tindakan seperti yang dilakukan Profesor Daniel Baldassarre telah menginspirasi banyak peneliti lain untuk terus mengungkap jurnal predator. Pada tahun 2021, dua peneliti, Martin Stervander dan Danny Haelewaters, menerbitkan artikel satir berjudul "Sifat 'ikan' burung mirip ikan terkait dengan kurangnya jamur beracun tetapi bukan pizza" di sebuah jurnal predator. Pada tahun 2023, Profesor Teresa Schultz di Universitas Nevada kembali mengkritik "Scientific Journal of Research & Reviews" dengan sebuah artikel yang menganalisis kekurangan dalam proses peninjauan dan publikasi.

Masalah jurnal predator tidak hanya berdampak langsung pada dunia akademis, tetapi juga mengikis kepercayaan publik terhadap nilai penelitian ilmiah. Untuk mencegah masalah ini, para peneliti perlu berhati-hati dalam memilih tempat publikasi dan waspada terhadap ajakan yang mencurigakan. Komunitas akademis juga perlu memperkuat standar tinjauan sejawat yang ketat untuk memastikan kualitas dan nilai setiap karya ilmiah.


[iklan_2]
Source: https://danviet.vn/vach-tran-su-that-dang-sau-tap-chi-san-moi-cua-cac-tien-si-giay-202412242317074.htm

Komentar (0)

No data
No data

Dalam kategori yang sama

Daerah banjir di Lang Son terlihat dari helikopter
Gambar awan gelap 'yang akan runtuh' di Hanoi
Hujan turun deras, jalanan berubah menjadi sungai, warga Hanoi membawa perahu ke jalanan
Rekonstruksi Festival Pertengahan Musim Gugur Dinasti Ly di Benteng Kekaisaran Thang Long

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

No videos available

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk