Survei difokuskan pada banyak kelompok sasaran di masyarakat, termasuk: anak-anak berusia 0 - 59 bulan, anak-anak berusia 5 - 19 tahun, wanita berusia 20 - 69 tahun (tidak hamil), pria berusia 20 - 69 tahun dan wanita hamil berusia 15 - 49 tahun.


Selama proses implementasi, tim ahli mengumpulkan indikator antropometrik (berat badan, tinggi badan, lingkar pinggang, lingkar pinggul), status gizi, asupan makanan, konsumsi makanan, status mikronutrien, dan faktor-faktor terkait. Wawancara rumah tangga dan pengambilan sampel garam dilakukan sesuai dengan prosedur standar Institut Gizi.
Penyelidikan akan dilakukan di komune Bao Thang dan Gia Phu, dan diperkirakan berakhir pada tanggal 4 Desember.

Tujuan penilaian ini adalah untuk menentukan status gizi, tren konsumsi pangan, dan faktor-faktor yang memengaruhi kesehatan gizi kelompok populasi kunci pada periode 2020-2025. Hasil survei akan memberikan data dasar yang penting untuk menilai indikator Strategi Gizi Nasional, sekaligus menjadi dasar ilmiah untuk mengusulkan intervensi yang tepat dalam jangka pendek dan menengah.


Data yang terkumpul akan dikompilasi dan dianalisis untuk mendukung pengembangan kebijakan, rencana, dan solusi guna meningkatkan status gizi, yang berkontribusi pada peningkatan kesehatan masyarakat di masa mendatang. Kegiatan ini juga membantu daerah mengidentifikasi masalah gizi yang masih ada, sehingga dapat memberikan solusi intervensi yang tepat dalam praktiknya.
Sumber: https://baolaocai.vn/vien-dinh-duong-trien-khai-dieu-tra-danh-gia-giua-ky-chien-luoc-quoc-gia-dinh-duong-post887162.html






Komentar (0)