SGGPO
Perusahaan-perusahaan Vietnam telah berhasil meneliti dan mendapatkan lisensi untuk mengedarkan dua jenis vaksin untuk mencegah demam babi Afrika. Saat ini, terdapat jenis vaksin demam babi Afrika ketiga yang menunggu untuk ditinjau dan diakui untuk diedarkan lebih awal.
Informasi dari Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan menyebutkan bahwa pada tanggal 9 November, Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan akan mengadakan rapat dewan untuk mengakui vaksin demam babi Afrika yang diinvestasikan dalam penelitian dan pengujian oleh Dabaco Group (provinsi Bac Ninh ).
Wakil Menteri Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Phung Duc Tien memeriksa injeksi eksperimental vaksin "DACOVAC-ASF2". Foto oleh Dabaco Vietnam |
Menurut Departemen Kesehatan Hewan (Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan), hingga saat ini, di Vietnam, terdapat 2 jenis vaksin untuk mencegah demam babi Afrika yang telah mendapatkan sertifikat edar, yaitu "NAVET-ASFVAC" dari Perusahaan Saham Gabungan Farmasi Hewan Pusat (NAVETCO) dan "AVAC ASF LIVE" yang diteliti dan diproduksi oleh Perusahaan Saham Gabungan AVAC Vietnam.
Vietnam juga merupakan negara pertama yang berhasil meneliti vaksin demam babi Afrika sejak Juni 2022 dan mulai mengizinkan peredaran luas sejak Juli 2023 dan saat ini sedang mempromosikan ekspor vaksin ke sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara.
Menurut informasi dari Dabaco Group, dalam 2 tahun terakhir, Dacovet Pharmaceutical and Veterinary Company Limited, anggota grup ini, telah berhasil meneliti dan memproduksi vaksin untuk mencegah demam babi Afrika (tipe liofilisasi yang dilemahkan, bernama "DACOVAC-ASF2").
Vaksin ini telah diuji coba pada babi Dabaco dan telah diuji di Pusat Pengujian Obat Hewan Pusat I, dengan hasil awal positif. Hasil uji menunjukkan bahwa vaksin memenuhi standar sterilitas, keamanan, dan efektivitas perlindungan sebesar 80-100% pada babi yang diuji. Saat ini, vaksin ini telah memasuki tahap pengujian untuk didaftarkan peredarannya sesuai peraturan.
Jika diakui dan diberi izin untuk diedarkan, ini akan menjadi vaksin demam babi Afrika ketiga buatan Vietnam.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)