Pada tanggal 18 Juli, Ibu Nguyen Thi Bich Hoa, Ketua Komite Rakyat Distrik Quy Nhon Nam (Provinsi Gia Lai ), mengatakan bahwa ia telah memerintahkan instansi terkait untuk memeriksa aktivitas bisnis serta keamanan dan kebersihan makanan di Restoran Hoa Lu 2, dan sekaligus memverifikasi informasi tentang keberadaan kecoak dalam makanan.
Menurut Ibu Hoa, pada sore hari tanggal 17 Juli, setelah menerima informasi tentang kecoak dalam makanan, tim inspeksi tiba, tetapi pemilik restoran, Bapak Nguyen Dinh Phuc, tidak hadir. Ibu Nguyen Thi Thuy Tram, manajer Restoran Hoa Lu 2, diberi wewenang untuk bekerja sama dengan tim inspeksi.

Pihak berwenang bekerja sama dengan manajemen Restoran Hoa Lu 2 mengenai informasi tentang munculnya kecoak pada makanan di restoran ini (Foto: Cong Son).
Melalui penyelidikan, Ibu Tram mengonfirmasi bahwa insiden hidangan lima buah berisi kecoak terjadi di restoran tersebut pada malam hari tanggal 16 Juli, sebagaimana dilaporkan secara daring. Ibu Tram juga merupakan orang yang menangani langsung insiden tersebut.
"Sekelompok 8 tamu makan di ruang nomor 3 restoran, dengan staf yang bertugas melayani. Namun, ketika para tamu menemukan kecoak di piring berisi lima buah saus ikan, staf tersebut sedang tidak ada di ruangan. Setelah menerima laporan, saya masuk untuk memeriksa dan menemukan kecoak di meja makan, jadi saya meminta maaf kepada para tamu, tidak menagih biaya untuk hidangan tersebut, dan para tamu pun menerimanya," jelas Ibu Tram.
Atas nama restoran, Ibu Tram meminta maaf kepada pelanggan dan berjanji untuk memperkuat kontrol atas seluruh proses layanan untuk memastikan kebersihan dan keamanan makanan.
Melalui pemeriksaan area dapur, tim pemeriksaan menemukan bahwa area penyimpanan makanan tidak memenuhi persyaratan untuk mencegah kontaminasi silang antara makanan mentah dan matang; drainase terbuka, berbau, dan tidak higienis; dan buku catatan sampel makanan tidak lengkap sesuai peraturan.
Dari hasil pemeriksaan awal, Kepala Dinas Kebudayaan dan Masyarakat Kecamatan Quy Nhon Nam mengatakan, pihaknya akan terus melakukan verifikasi terkait temuan kecoa pada makanan yang dihidangkan kepada pelanggan di Restoran Hoa Lu 2 dan akan segera melakukan penanganan yang tepat begitu hasilnya keluar.

Halaman Facebook “BINH DINH News” mengunggah gambar dan informasi mengenai insiden tersebut (Screenshot).
Sebelumnya, pada 17 Juli, laman Facebook “BINH DINH News” mengunggah foto seekor serangga yang diduga kecoa di sepiring makanan di Restoran Hoa Lu 2 (Kelurahan Quy Nhon Nam, Provinsi Gia Lai) dengan judul “Protein Ganda”, yang menarik perhatian publik.
Menurut informasi yang dibagikan, insiden tersebut terjadi sekitar pukul 21.00 pada tanggal 16 Juli. Total biaya makan malam tersebut adalah VND4.978.000. Namun, tagihan tersebut tidak termasuk hidangan lima buah dengan saus ikan, hidangan yang konon katanya terdapat kecoak di dalamnya.
Setelah informasi dan gambar insiden tersebut dibagikan, banyak yang membagikannya dan berkomentar. Banyak pengguna media sosial mengatakan bahwa penemuan kecoak dalam makanan merupakan tanda kondisi yang tidak higienis, yang secara langsung memengaruhi kesehatan pengunjung dan citra pariwisata Quy Nhon yang ramah, bersih, dan indah.
Sumber: https://dantri.com.vn/du-lich/xac-minh-thong-tin-gian-xuat-hien-trong-mon-an-tai-nha-hang-20250718112832804.htm
Komentar (0)