Menurut Kementerian Keuangan , dengan pendapatan tidak kena pajak sebesar 200 juta VND/tahun, jumlah rumah tangga dan individu yang melakukan bisnis akan berkurang lebih dari 620.000 rumah tangga, pendapatan pajak akan berkurang sekitar 2.600 miliar VND.
Majelis Nasional baru saja mengesahkan Undang-Undang Pajak Pertambahan Nilai yang telah diamandemen, berlaku efektif mulai 1 Juli 2025. Dengan demikian, hanya rumah tangga dan orang pribadi dengan pendapatan tahunan VND 200 juta atau lebih yang akan dikenakan pajak pertambahan nilai (PPN).
Berdasarkan peraturan yang berlaku, barang dan jasa milik rumah tangga dan individu dengan pendapatan tahunan di atas 100 juta VND wajib membayar pajak pertambahan nilai. Karena pendapatannya di atas 100 juta VND, rumah tangga bisnis Bapak Vuong wajib membayar pajak sebesar 180.000 VND setiap bulan. Namun, berdasarkan peraturan baru, mulai Juli tahun depan, Bapak Vuong dan bisnis lain dengan pendapatan tahunan di bawah 200 juta VND tidak lagi diwajibkan membayar pajak.
"Kami berterima kasih kepada Partai dan Negara karena telah mengambil arah yang tepat dan memenuhi aspirasi para pelaku usaha kecil. Bagaimana kita berdua bisa mendapatkan lebih banyak pendapatan untuk meningkatkan taraf hidup dan membantu masyarakat," ujar Bapak Nguyen Ba Vuong, Kelurahan Xuan La, Distrik Tay Ho, Hanoi .
Menurut VTV
[iklan_2]
Sumber: https://doanhnghiepvn.vn/kinh-te/620-000-ho-kinh-doanh-duoc-mien-thue-vat/20241201085522477






Komentar (0)