(Dan Tri) - Carlos Alcaraz menyebabkan kekecewaan besar di babak ketiga Paris Masters ketika petenis Spanyol itu dikalahkan oleh lawannya Ugo Humbert dengan skor 6-1, 3-6, 7-5.
Petenis nomor 2 dunia Carlos Alcaraz terpaksa mundur dari Paris Masters setelah kalah dari petenis Prancis Ugo Humbert dalam pertandingan tiga set yang dramatis dini hari tadi (1 November). Humbert, peringkat 18 dunia, menang 6-1, 3-6, 7-5, menandai pertama kalinya ia mengalahkan juara Roland Garros dan Wimbledon tersebut.

Humbert merayakan kemenangannya yang menakjubkan atas Alcaraz (Foto: Getty).
Pertandingan tidak berjalan mulus bagi Alcaraz, yang tertinggal 5-0 di set pertama bahkan sebelum sempat mencetak satu poin pun. Humbert telah memenangkan gelar di Marseille dan Dubai musim ini dan berada dalam performa yang baik menjelang Masters 1000 terakhir tahun ini.
"Saya sangat bangga pada diri sendiri karena melakukan itu. Pertandingannya gila, atmosfernya gila," kata Humbert.
Humbert mengatakan ia bermain habis-habisan di set pertama, yang membuatnya merasa kurang bertenaga di set kedua dan terdesak di set ketiga. Namun, ia tetap percaya diri dan berhasil melakukan pukulan-pukulan penentu untuk menang.
Sedangkan Alcaraz, petenis Spanyol itu mengalami paruh kedua musim yang penuh gejolak sejak kekalahan memilukan dari Novak Djokovic di final Olimpiade Paris. Ia tersingkir di babak kedua AS Terbuka dan tampil tidak konsisten di turnamen-turnamen besar lainnya.
Dengan kemenangan ini, Humbert akan menghadapi Jordan Thompson untuk memperebutkan tempat di semifinal Paris Masters. Thompson, peringkat 28 dunia, mencapai perempat final turnamen Masters untuk pertama kalinya setelah mengalahkan Adrian Mannarino dari Prancis dengan skor 7-5, 7-6.

Alcaraz kecewa di Paris Masters 2024 (Foto: Getty).
Dalam konferensi pers pasca-pertandingan di Paris Masters, petenis nomor dua dunia Carlos Alcaraz mengakui bahwa ia mungkin terpengaruh oleh penampilan impresif lawannya, Ugo Humbert. Alcaraz, pemenang empat kali ATP Tour di Spanyol, tidak mampu mengalahkan petenis Prancis itu dalam pertandingan tiga set yang menegangkan.
"Saya rasa saya bisa bermain lebih baik. Tapi dengan level saya hari ini, saya berkompetisi dan memberikan segalanya. Saya berjuang sampai poin terakhir. Saya harus mengucapkan selamat kepada Humbert. Performanya sangat tinggi. Cara dia memukul bola sungguh luar biasa," kata Alcaraz.
Alcaraz juga mengakui bahwa Humbert selalu meningkatkan levelnya setiap kali bertanding melawannya. "Dia bermain tenis di level yang sangat tinggi. Saya rasa di Paris bahkan lebih tinggi lagi. Jadi, selamat untuk Humbert dan semoga sukses," tambah Alcaraz.
Meskipun Alcaraz tidak menyukai kondisi cepat di Paris Masters, ia mengatakan tidak masalah jika ia tidak memiliki lawan yang dapat memanfaatkannya. Humbert tampil impresif dengan pukulan-pukulan bersihnya, yang menyulitkan Alcaraz sejak set pertama.
"Sulit rasanya bermain dengan pemain seperti Humbert, yang tidak membiarkan saya mengikuti ritme permainan. Dia mungkin selalu bermain 100 persen. Jadi, saya tidak bisa bermain bagus," kata Alcaraz.
Alcaraz juga mengungkapkan keterkejutannya dengan kondisi lapangan dalam ruangan di Paris, meskipun ia berlatih di rumah. "Saya tidak terkejut dengan level saya, dengan gaya bermain saya, tetapi saya sedikit terkejut dengan kondisinya," akunya.

Performa Alcaraz pada periode terakhir tahun ini tidak stabil (Foto: Getty).
Pertandingan antara Alcaraz dan Humbert tak hanya seru di lapangan, tetapi juga menciptakan suasana meriah di tribun penonton. Meski tak mendapat dukungan maksimal saat menghadapi pemain Prancis, Alcaraz tetap memberikan banyak pujian kepada para pendukung tuan rumah.
"Saya meraih banyak kesuksesan di Paris, jadi saya rasa banyak penggemar yang sedikit mendukung saya. Saya mendapatkan poin-poin yang sangat bagus ketika mereka menyemangati saya. Mereka berdiri dan bertepuk tangan atas poin yang saya raih. Jadi saya menghargai itu dan para penggemar sangat menghormati para atlet. Pertandingan itu bagus," kata Alcaraz.
[iklan_2]
Sumber: https://dantri.com.vn/the-thao/alcaraz-gay-that-vong-lon-tai-paris-masters-20241101092642762.htm






Komentar (0)