![]() |
Tim voli putri Vietnam kalah tipis dari Thailand. Foto: Minh Chien . |
Menurut surat kabar besar Thailand seperti Bangkok Post , The Nation , Thairath , dan Matichon , final voli putri SEA Games 33 merupakan salah satu pertandingan tersulit bagi tim tuan rumah dalam beberapa tahun terakhir. Vietnam memulai dengan percaya diri dan memenangkan set pertama 25-19, memaksa Thailand berada dalam posisi pasif yang tidak biasa dalam final regional.
Namun, Thairath mencatat bahwa titik balik pertandingan terjadi di set kedua. Thailand dengan cepat menyesuaikan gaya bermain mereka, meningkatkan pertahanan dan penerimaan sentuhan pertama. Tim tuan rumah sepenuhnya mengendalikan permainan, menciptakan keunggulan besar dan menutup set dengan skor 25-13. Pada satu titik, selisih mencapai 22-9, mencerminkan dominasi Thailand.
Pada set ketiga, menurut penilaian Bangkok Post , Thailand tidak perlu terlalu meningkatkan tempo permainan tetapi tetap menjaga stabilitas. Permainan solid dan minimnya kesalahan membantu tim tuan rumah mengamankan kemenangan 25-18 lainnya, memberi mereka keuntungan signifikan dalam perebutan medali emas.
Meskipun demikian, The Nation memuji semangat juang tim Vietnam di set keempat. Tran Thi Thanh Thuy dianggap sebagai pemain yang menonjol, mencetak poin penentu yang membantu Vietnam menang tipis 25-23 dan memaksa pertandingan berlanjut ke set terakhir.
Pada set penentu, Matichon berpendapat bahwa pengalaman dari final SEA Games adalah faktor penentu . Thailand tidak sepenuhnya mendominasi, tetapi mereka dengan cermat mengelola setiap poin penting untuk menang 25-23, sehingga berhasil mempertahankan medali emas mereka.
Media Thailand menyimpulkan bahwa tim Vietnam hampir memenangkan kejuaraan dan menunjukkan kemajuan yang jelas. Namun, di momen-momen krusial, ketenangan Thailand tetap menjadi pembeda.
Sumber: https://znews.vn/bao-thai-lan-thua-nhan-viet-nam-tien-bo-nhung-chua-du-post1611768.html







Komentar (0)