Dengan keunggulan kandang, Chelsea meningkatkan formasi mereka dan menciptakan permainan menyerang yang atraktif melawan lawan mereka di La Liga. Perwakilan Liga Primer Inggris tersebut memanfaatkan celah di pertahanan Barca dan membobol gawang Joan Garcia sebanyak 3 kali di babak pertama.
Pada menit ke-4 dan ke-24, Enzo Fernandez menangis tersedu-sedu setelah berhasil mengecoh kiper tim tamu. Namun, kegembiraannya dan kegembiraan para penggemar Stamford Bridge langsung sirna ketika wasit menganulir gol tersebut, masing-masing karena handball dan offside.
Setelah dua kali selebrasi yang gagal, para penggemar Chelsea akhirnya menyaksikan gol pembuka sang juara Piala Dunia Antarklub FIFA. Pada menit ke-27, Marc Cucurella berlari di pinggir lapangan dan memberikan umpan silang kepada Pedro Neto yang menyelesaikannya. Pergerakan pemain bernomor punggung 7 itu diblok tepat di garis gawang, tetapi Jules Kounde melakukan fumble dan mencetak gol bunuh diri.
![]() ![]() ![]() ![]() |
Chelsea berkembang pesat di kandang sendiri. |
Setelah kebobolan gol tersebut, Barca bermain tidak konsisten, bahkan kehilangan satu pemain akibat kartu kuning kedua Ronald Araujo. Bek tengah kapten "Blaugrana" tersebut melakukan tekel ilegal terhadap Cucurella saat tim tuan rumah melakukan overlap yang impresif.
Dengan 10 pemain di lapangan, Barca tak mampu membalikkan keadaan melawan Chelsea yang tampil gemilang di kandang sendiri. Pada menit ke-55, Frenkie De Jong kehilangan bola di lini tengah, yang memungkinkan Reece James berlari dan membantu pemain muda Estevao melepaskan tembakan penentu dari sudut sempit, membuat gawang sang juara Spanyol melesak ke dalam.
Dalam pertandingan yang sulit, para penggemar menantikan kemampuan Lamine Yamal untuk menciptakan peluang emas. Namun, peraih Silver Ball 2025 itu menjalani hari yang membosankan. Menghadapi kejaran Cucurella yang menyebalkan, Yamal hanya melepaskan satu tembakan dari luar kotak penalti dan tidak banyak merepotkan Robert Sanchez.
![]() |
Yamal tidak berdaya. |
Pada menit ke-73, gawang tim tamu bergetar untuk ketiga kalinya setelah tendangan jarak dekat Liam Delap. Awalnya, wasit menolak mengesahkan gol tim tuan rumah, tetapi kemudian membatalkan keputusan tersebut setelah berkonsultasi dengan tim VAR. Lambatnya pergerakan Kounde membuat jebakan offside Barca tidak berfungsi.
Sumber: https://znews.vn/barcelona-thua-tham-chelsea-post1605911.html











Komentar (0)