
Selama lebih dari sebulan, prajurit Divisi 2 Daerah Militer 5 telah berbaris dari satu provinsi yang terendam banjir ke provinsi lain, dan kali ini adalah Dak Lak - Foto: BD
Dengan motto mengutamakan sekolah, perkantoran, dan puskesmas agar dapat kembali beraktivitas pasca banjir, maka pasukan Kodam 5 menerjunkan pasukannya ke lokasi terdampak banjir paling parah untuk fokus melakukan pembersihan.
Di desa Tuy An Dong, provinsi Dak Lak (dulunya Phu Yen ) - salah satu tempat yang paling parah terkena dampak banjir pada malam 19 November, 100 tentara dari Resimen 95 (Divisi 2, Wilayah Militer 5) telah tiba dalam beberapa hari terakhir untuk membersihkan lumpur dan membangun kembali desa.
Letnan Senior Nong Thanh Hieu, asisten keamanan Resimen 95, mengatakan para prajurit mendirikan kemah di tempat itu untuk fokus membantu masyarakat.
Sejak pagi hari tanggal 23 November, petugas dan tentara telah mulai membersihkan lumpur dan puing-puing di TK An Thach. Sekolah tersebut telah menghancurkan hampir seluruh perabotan, peralatan, dan materi belajar anak-anak. Halaman sekolah dan ruang kelas juga terendam lumpur dan sampah dari berbagai tempat.
Ketika banjir baru saja surut, para guru mengunjungi sekolah dan melihat kekacauan yang terjadi dan tidak dapat menahan rasa khawatir tentang berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memperbaikinya agar anak-anak dapat kembali ke sekolah.
Namun semua kekhawatiran sirna, senyum pun tersungging di wajah para kader dan guru saat melihat kedatangan pasukan.
Dengan adanya tentara, sekolah akan lebih cepat bersih dan anak-anak akan segera kembali ke sekolah. Sekolah akan kembali dipenuhi tawa.
Menurut statistik, banjir baru-baru ini meninggalkan 17 sekolah, 3 stasiun medis, dan 10 rumah budaya di Tuy An Dong dalam reruntuhan dan lumpur.

Seorang prajurit Divisi 3 membersihkan lumpur di Tuy An Dong - Foto: BD

Suasana kacau di TK An Thach, Tuy An Dong, Dak Lak pada sore hari tanggal 23 November - Foto: BD

Polisi pemadam kebakaran mengirimkan mobil pemadam kebakaran untuk membantu tentara menyemprot lumpur - Foto: BD

Seorang prajurit Divisi 2 membantu membersihkan sisa banjir - Foto: BD

Prioritas utama TNI AD adalah membersihkan lumpur di perkantoran, sekolah, dan puskesmas - Foto: BD

Buku dan perlengkapan sekolah terendam lumpur dan terpaksa dibuang - Foto: BD

Guru-guru TK An Thach bergabung dengan tentara dan polisi membersihkan lumpur - Foto: BD
Sumber: https://tuoitre.vn/bo-doi-don-dap-do-quan-ve-vung-lu-thay-co-mung-vi-hoc-sinh-co-the-nhanh-tro-lai-lop-20251123201217371.htm






Komentar (0)