Pada pagi hari tanggal 15 Oktober, Kongres Tahunan VFF 2023 berlangsung. Para delegasi mengevaluasi hasil kegiatan tahun ini dan memutuskan arah serta tugas-tugas utama untuk tahun 2024.
Kongres Tahunan VFF 2023 (Foto: VFF).
Pada konferensi pers setelah Kongres Tahunan, para pemimpin VFF mengumumkan bahwa dalam 9 bulan pertama tahun 2023, VFF mencapai total pendapatan sebesar 317 miliar, total pengeluaran sebesar 310 miliar dan laba lebih dari 7,43 miliar VND.
Berbicara mengenai hal ini, Sekretaris Jenderal VFF Duong Nghiep Khoi mengatakan bahwa VFF mencapai 80% dari pendapatan yang direncanakan, memastikan operasi bagi tim dan kegiatan pada tahun 2023.
Sementara itu, Wakil Presiden VFF, Tran Anh Tu, menegaskan: "Sepak bola Vietnam selalu terkait erat dengan masyarakat. Pada tahun 2023, perekonomian Vietnam akan menghadapi kesulitan, dan sepak bola pasti akan terdampak."
Namun, VFF tetap mencapai target untuk memastikan rencana yang ditetapkan di awal tahun. Hingga akhir September, pendapatan VFF telah mencapai 80% dari rencana, dan rencana tersebut kemungkinan dapat diselesaikan pada tahun 2023, dan pada tahun 2024, kami harus melakukan upaya lebih lanjut untuk memastikan pendapatan.
Dalam pertemuan pagi hari tanggal 15 Oktober, VFF menetapkan dua tujuan penting bagi tim Vietnam di waktu mendatang.
“Dengan Piala Asia 2024, tim Vietnam harus berusaha masuk ke babak 16 besar, tugas yang sangat sulit dan federasi pasti akan melakukan persiapan yang baik untuk tim tersebut.
Pertandingan melawan Tiongkok, Uzbekistan, dan Korea Selatan merupakan persiapan untuk babak kualifikasi kedua Piala Dunia 2026, serta Piala Asia 2024. Kami ingin mengulang prestasi tahun 2022, yaitu lolos ke babak kualifikasi ketiga,” lanjut Bapak Tran Anh Tu.
Selain itu, VFF dan Perusahaan Saham Gabungan Sepak Bola Profesional Vietnam (VPF) bertujuan untuk menyelenggarakan 4 pertandingan per putaran di V-League 2023-2024 menggunakan teknologi VAR.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)