Apa itu pose jembatan?
Pose jembatan, juga dikenal sebagai setu bandhasana dalam bahasa Sanskerta, adalah pose yoga yang dirancang untuk meregangkan dada dan paha. Pose ini dilakukan dengan mengangkat pinggul dan tubuh bagian atas dari lantai, sambil menekan tangan ke matras, menciptakan bentuk jembatan dengan tubuh.
Pose ini biasanya dilakukan untuk pemula yoga, terutama dilakukan di akhir latihan untuk membantu pemanasan tulang belakang.
Cara melakukan pose jembatan
Jika dilakukan dengan benar, pose jembatan dapat memperkuat otot inti, bokong, dan kaki Anda. Selain meregangkan dada dan bahu, pose ini juga meningkatkan fleksibilitas Anda. Berikut 10 langkah yang bisa diikuti:
Berbaring telentang dengan lutut ditekuk dan kaki dibuka selebar pinggul. Letakkan lengan di samping tubuh dengan telapak tangan menghadap ke bawah.
- Pastikan kaki Anda menapak dengan kuat di atas matras dan dekat dengan bokong.
- Kencangkan otot perut dan tekan perlahan punggung bawah ke lantai.
- Saat Anda menarik napas, tekan kaki Anda ke bawah, angkat pinggul dan tulang belakang Anda dari lantai secara bersamaan.
Jaga agar paha sejajar dan lutut sejajar dengan pinggul, pastikan kepala, leher, dan bahu menyentuh lantai. Kencangkan paha bagian dalam untuk menjaga keseimbangan.
- Jika terasa nyaman, saat pinggul terangkat, Anda dapat menggenggam tangan di bawah punggung dan menekan lengan ke matras untuk membantu menjaga keseimbangan. Pastikan lutut sejajar dengan tumit.
- Saat Anda menahan pose selama 30 detik hingga 1 menit (atau 5-10 tarikan napas), fokuslah pada napas dalam dan teratur, serta kencangkan otot bokong dan inti tubuh.
- Jaga dagu Anda sedikit masuk untuk melindungi leher Anda, hindari memutar kepala Anda saat menahan pose untuk menjaga keselarasan.
- Buang napas dan turunkan perlahan tulang belakang Anda kembali ke matras, hingga pinggul Anda sedikit menyentuh lantai.
- Ulangi 3 set, masing-masing set berisi 10-15 repetisi.
Siapa saja yang tidak boleh berlatih pose jembatan ?
- Anda sebaiknya tidak berlatih pose jembatan pada tahap akhir kehamilan karena berbaring telentang dapat mengurangi aliran darah dan menyebabkan ketidaknyamanan.
- Orang dengan masalah leher atau bahu sebaiknya tidak melakukan pose ini.
- Orang dengan cedera punggung sebaiknya menghindari pose jembatan untuk menghindari memperparah nyeri pada tulang belakang.
- Orang yang menderita nyeri lutut atau pergelangan kaki mungkin merasa pose ini tidak nyaman atau berisiko memperparah masalah sendi.
- Pose jembatan dapat meningkatkan tekanan darah, jadi orang dengan tekanan darah tinggi sebaiknya menghindari latihan pose ini.
[iklan_2]
Sumber: https://laodong.vn/suc-khoe/cach-thuc-hien-tu-the-yoga-cay-cau-1394182.ldo
Komentar (0)