![]() |
| Sebuah studi tahun 2018 yang diterbitkan dalam Progress in Biophysics and Molecular Biology mengajukan hipotesis bahwa gurita bisa jadi merupakan "hibrida" dengan makhluk asing . (Foto: National Wildlife Federation) |
![]() |
| Hipotesis ini menunjukkan bahwa nenek moyang gurita berasal dari komet yang jatuh ke Bumi lebih dari 500 juta tahun yang lalu. (Foto: ArtPal) |
![]() |
| Menurut SciTech Daily, penelitian baru menemukan bahwa manusia dan gurita sama-sama memiliki "gen pelompat" langka yang sangat aktif di otak. (Foto: SCITECH DAILY) |
![]() |
| Gen-gen ini memiliki kemampuan untuk mereplikasi diri dan bergerak di dalam genom, membantu meningkatkan kognisi, pembelajaran, dan memori. (Foto: dailymail) |
![]() |
| Penelitian yang dipimpin oleh Dr. Remo Sanges dan Graziano Fiorito ini berfokus pada dua spesies gurita: Octopus vulgaris dan Octopus bimaculoides. (Foto: dailymail) |
![]() |
| Ini adalah pertama kalinya sains membuktikan kesamaan pada tingkat gen seluler antara manusia dan gurita " spesies asing ". (Foto: Indiatimes) |
![]() |
| Otak gurita konon berasal dari " dunia lain " karena strukturnya yang kompleks dan kecerdasannya yang luar biasa. (Foto: Bionity) |
![]() |
| Meskipun kontroversial, temuan baru ini semakin memperkuat misteri dan keunikan gurita di dunia biologi. (Foto: New Scientist) |
Pembaca yang budiman, silakan tonton lebih banyak video : UFO Area 51 - Kesaksian mengejutkan tentang alien.
Sumber: https://khoahocdoisong.vn/chan-dong-tuyen-bo-con-nguoi-chung-gene-la-voi-loai-ngoai-hanh-tinh-post269264.html














Komentar (0)