Chelsea catat rekor menarik di hari kekalahan dari MU

Ini merupakan tonggak sejarah yang belum pernah terjadi sebelumnya di Liga Primer karena sepanjang sejarah turnamen, tidak ada tim yang melakukan 3 pergantian pemain hanya dalam 21 menit pertama. Alasannya cukup sederhana, karena Chelsea berada dalam posisi yang kurang menguntungkan akibat kartu merah kiper Sanchez pada menit ke-9.

Saat hendak menghadang Mbeumo, Sanchez justru melakukan blok berbahaya. Situasi ini jelas bisa berujung gol bagi MU, sehingga wasit langsung mengeluarkan kartu merah untuk mengusir kiper Chelsea tersebut.

Bermain tandang dan kehilangan satu pemain, pelatih Maresca terpaksa mengorbankan serangannya untuk fokus pada pertahanan. Itulah sebabnya ia menarik tiga pemain dari lini depan bahkan sebelum babak pertama berakhir.

Palmer dibawa keluar lapangan untuk memprioritaskan pertahanan.

Maresca menjelaskan: “Alasan kami mengganti Pedro dan Estevao adalah karena Chelsea selalu menyerang dengan lima pemain. Kami bertahan dengan empat pemain. Kami bisa bertahan dengan formasi itu saat 11 lawan 11, tetapi saat 11 lawan 10, saya pikir Chelsea perlu bertahan secara horizontal, jadi kami memutuskan untuk bermain dengan lima pemain di belakang.”

Di penghujung babak pertama, Chelsea menyamakan kedudukan ketika Casemiro menerima kartu kuning kedua dan meninggalkan lapangan. Saat itu, banyak yang mengira Maresca akan memasukkan Alejandro Garnacho untuk memperkuat lini serang tim tuan rumah. Namun, mantan bintang MU itu diabaikan. Ia terpaksa digantikan oleh Tyrique George, sementara Malo Gusto juga dimasukkan saat Maresca melakukan pergantian pemain terakhir di pertandingan tersebut.

Mungkin Tyrique George, seorang pemain sayap dengan kemampuan bertahan yang baik, lebih dipilih daripada Garnacho dalam konteks Chelsea yang harus menyerang sekaligus bertahan. Manajer Chelsea menjelaskan: "Pemain lainnya, Garnacho, sudah siap, tetapi Wes Fofana meminta pergantian karena ia lelah setelah bermain cukup lama. Saya harus berganti dan memutuskan untuk memilih Tyrique George, bukan Garnacho."