Waktu ideal untuk makan pisang adalah di pagi hari, ketika metabolisme Anda sedang berada di puncaknya. Anda bisa makan pisang sebelum berolahraga untuk meningkatkan energi, atau di pertengahan pagi untuk mengurangi rasa lapar dan menjaga fokus, menurut NDTV Food (India).
Sumber energi yang cepat dan tahan lama
Shilpa Arora, ahli gizi dan pelatih kesehatan di Inggris, mengatakan pisang merupakan sumber kalium, serat, dan magnesium yang kaya, membantu memenuhi berbagai kebutuhan nutrisi tubuh. Pisang membantu meningkatkan daya tahan tubuh, mengurangi rasa lapar, dan menjaga energi tetap stabil sepanjang hari.
Pisang mengandung tiga gula alami: glukosa, fruktosa, dan sukrosa. Kombinasi ini memberi tubuh energi yang cepat namun berkelanjutan tanpa menyebabkan kelelahan.
Memakan pisang di pagi hari membantu memulai metabolisme Anda, membuat Anda tetap waspada dan fokus selama berjam-jam.

Makan pisang saat perut kosong tidak hanya membantu tubuh tetap terjaga tetapi juga membantu pencernaan.
Foto: AI
Meningkatkan pencernaan dan melindungi usus
Pisang dianggap sebagai makanan yang mudah dicerna karena mengandung banyak serat larut, terutama pektin. Saat dimakan saat perut kosong, pisang membantu menenangkan perut, mengurangi keasaman, dan mengurangi kembung. Selain itu, serat dalam pisang juga membantu melancarkan buang air besar, sehingga memudahkan buang air besar.
Pisang bertindak sebagai prebiotik alami, membantu memberi makan bakteri baik di usus Anda dan memperkuat mikrobioma usus Anda. Ketika mikrobioma Anda sehat, tubuh Anda menyerap nutrisi lebih efektif dan mengurangi risiko gangguan pencernaan.
Menstabilkan gula darah
Meskipun rasanya manis, pisang memiliki indeks glikemik sedang, sekitar 48, yang berarti gula diserap secara perlahan dan stabil. Oleh karena itu, pisang tidak menyebabkan lonjakan gula darah secara tiba-tiba.
Dimple Jangda, seorang praktisi Ayurveda di India, merekomendasikan menggabungkan pisang dengan beberapa kacang atau buah kering untuk keseimbangan gula darah yang lebih baik.
Serat dalam pisang memperlambat penyerapan gula, membantu tubuh menggunakan energi lebih efisien daripada menyimpannya sebagai lemak.
Membantu Anda merasa kenyang lebih lama
Satu pisang menyediakan sekitar 4 gram serat dan hampir 98 kalori, cukup untuk membuat Anda merasa kenyang selama beberapa jam.
Serat mengembang di perut, menciptakan rasa kenyang dan membantu menjaga energi tetap stabil. Akibatnya, orang yang makan pisang di pagi hari cenderung mengurangi keinginan untuk mengonsumsi makanan manis atau makanan cepat saji di siang hari.
Meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi kembung
Pisang kaya akan kalium dan magnesium, dua mineral yang berperan penting dalam menjaga tekanan darah dan mendukung fungsi jantung yang sehat.
Kalium membantu tubuh mengatur kadar natrium, sehingga mengurangi tekanan darah dan membatasi retensi air.
Mengonsumsi pisang secara teratur membantu menstabilkan tekanan darah, mengurangi kembung setelah makan makanan asin, dan meningkatkan kesehatan jantung jangka panjang.
Catatan saat makan pisang saat perut kosong
Pisang sedikit asam dan tinggi kalium, kata ahli gizi Anju Sood di India.
Bagi mereka yang memiliki masalah asam lambung, sindrom iritasi usus besar, atau sistem pencernaan sensitif, mengonsumsi pisang saat perut kosong dapat menyebabkan kembung ringan atau rasa tidak nyaman.
Anju Sood menganjurkan untuk memakan pisang dengan buah-buahan lain seperti apel atau kacang yang direndam untuk menetralkan asam, atau memakannya setelah makan ringan untuk mengurangi iritasi lambung.
Penderita diabetes juga harus mengontrol porsi makannya karena pisang matang memiliki kandungan gula yang lebih tinggi.
Selain itu, memakan pisang di malam hari dapat memperlambat pencernaan dan memengaruhi tidur.
Sumber: https://thanhnien.vn/co-nen-an-chuoi-luc-bung-doi-185251106102407551.htm






Komentar (0)