Saham POM masih dalam kondisi bergairah dengan dua sesi kenaikan berturut-turut, di mana sesi terakhir mencapai titik tertinggi, setelah rencana restrukturisasi disetujui pada rapat luar biasa tanggal 1 Maret.
Saham Pomina Steel Joint Stock Company (kode saham: POM) baru saja mencatat kenaikan kedua berturut-turut, mematahkan penurunan tiga sesi sebelumnya. Saham ini ditutup pada sesi perdagangan terakhir (5 Maret) di harga VND5.640, meningkatkan kisaran maksimum dibandingkan harga acuan dan tidak ada aksi jual pada saat penutupan. Kapitalisasi pasar yang dihitung pada harga ini mencapai VND1.570 miliar.
Volume perdagangan pada sesi perdagangan 5 Maret mencapai 6,45 juta lembar saham, 3 kali lipat lebih tinggi dari sesi sebelumnya dan merupakan level tertinggi dalam lebih dari 4 tahun. Dari jumlah tersebut, 1,6 juta lembar saham diperdagangkan pada harga tertinggi. Total nilai perdagangan untuk keseluruhan sesi mencapai 35 miliar VND.
POM menunjukkan antusiasme yang lebih tinggi dibandingkan saham-saham baja lainnya. Secara spesifik, meskipun POM berhasil membalikkan keadaan dari penurunan ke harga tertinggi selama sesi perdagangan, beberapa saham lain seperti HPG, NKG, HSG, dan TLH tidak mengalami kenaikan lebih dari 1,5% dibandingkan harga acuan.
Harga dan likuiditas saham POM berfluktuasi setelah perusahaan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa pada 1 Maret. Rapat ini menyetujui rencana restrukturisasi perusahaan.
| Grafik harga dan likuiditas saham POM dari Desember 2023 hingga sekarang. |
Berdasarkan isi proposal, dewan direksi perusahaan menyatakan bahwa tujuan restrukturisasi adalah untuk menyelaraskan tahapan peleburan dan penggulungan baja guna mengoptimalkan kapasitas produksi di pabrik baja Pomina 1 dan pabrik billet baja Pomina 3. Selain itu, tujuan lain dari rencana restrukturisasi ini adalah untuk memperbaiki struktur keuangan perusahaan.
Konten restrukturisasi mencakup empat poin utama.
Pertama, badan hukum baru, Perusahaan Saham Gabungan Pomina Phu My, akan didirikan dengan modal dasar VND2.700-2.800 miliar dan pinjaman bank sebesar VND4.000 miliar. Pomina akan memiliki 35% dari modal dasar (setara dengan VND900-1.000 miliar) dan investor akan memiliki 65% dari modal dasar (setara dengan VND1.800-1.900 miliar). Pomina akan menyumbangkan seluruh tanah, pabrik, dan lini peralatan dari dua pabrik Pomina 1 dan Pomina 3, sementara investor baru akan menyumbangkan modal dalam bentuk tunai. Menurut hasil penilaian aset, nilai aset fisik dari dua pabrik yang diharapkan akan dimasukkan dalam kontribusi modal Pomina Phu My adalah VND6.694 miliar (tidak termasuk PPN), yang mana Pabrik Baja Pomina 1 bernilai VND336,4 miliar dan Pabrik Baja Pomina 3 senilai VND6.357,6 miliar.
Isi kedua dari rencana restrukturisasi ini adalah pemberian izin kepada Perusahaan Saham Gabungan Pomina Phu My untuk menggunakan merek dan sistem distribusi Pomina. Selanjutnya, Dewan Direksi diberi wewenang untuk melanjutkan negosiasi dengan investor mengenai penggabungan Perusahaan Saham Gabungan Pomina 2 dan Perusahaan Saham Gabungan Pomina Phu My untuk memanfaatkan tanur sembur dan mengurangi biaya produksi. Isi terakhir adalah penghentian pendaftaran usaha kedua unit tersebut, Pomina 1 dan Pomina 3.
Setelah menyetor modal, Pomina memperkirakan akan memperoleh kembali sekitar 5.100-5.800 miliar VND. Pomina menyatakan akan menggunakan dana yang diperoleh kembali dari badan hukum baru untuk membayar utang jangka pendek dan jangka panjang kepada bank, utang kepada pemasok, dan sisa modal untuk menambah modal kerja. Dari jumlah tersebut, perusahaan akan membayar utang kepada bank (jangka pendek dan jangka panjang) sekitar 3.757 miliar VND dan membayar utang kepada pemasok sekitar 1.343 miliar VND.
Sebelumnya, manajemen perusahaan menyatakan bahwa proses restrukturisasi yang kuat, terutama dengan partisipasi investor strategis, merupakan tonggak penting yang menandai titik balik penting bagi perusahaan. Kerja sama strategis ini akan menyediakan modal yang diperlukan bagi perusahaan untuk memulai kembali tanur sembur billet baja. Perusahaan berencana untuk melanjutkan operasi tanur sembur pada kuartal terakhir tahun ini untuk menyambut kembalinya proyek-proyek properti.
Saat ini, Pomina Steel belum mengumumkan identitas investor baru karena masih dalam proses negosiasi untuk mencapai tahap akhir. Namun, dewan direksi menegaskan bahwa pemilihan investor strategis mempertimbangkan berbagai aspek, seperti budaya dan integritas yang sama, untuk memberikan nilai lebih bagi perusahaan. Dewan direksi akan mengungkapkan identitas investor tersebut pada rapat umum pemegang saham tahunan di bulan April.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)