Krisis kesehatan Korea Selatan: "Pintu dialog masih terbuka"

Terkait dengan aksi mogok dokter yang berkepanjangan, Kementerian Kesehatan Korea Selatan menegaskan bahwa "pintu dialog masih terbuka" dan Pemerintah siap bernegosiasi kapan saja dalam bentuk apa pun.

Menteri Kesehatan Korea Selatan Cho Kyoo-hong (tengah) memimpin pertemuan mengenai pemogokan dokter magang di Seoul pada 29 April 2024.

Kementerian Kesehatan Korea Selatan pada tanggal 23 Mei menyerukan dialog di antara para pekerja medis untuk menyelesaikan pemogokan selama berbulan-bulan oleh para dokter magang, meskipun tampaknya tidak ada tanda-tanda situasi membaik, kantor berita Yonhap melaporkan.

Berbicara pada pertemuan mengenai masalah tersebut, Menteri Kesehatan Cho Kyoo-hong menegaskan bahwa "pintu dialog masih terbuka" dan pemerintah siap untuk bernegosiasi kapan saja, dalam bentuk apa pun, dan mengenai topik apa pun.

Sehari sebelumnya, Asosiasi Medis Korea mengatakan siap bernegosiasi dengan pemerintah.

Pemerintah menyambut baik langkah tersebut tetapi menekankan bahwa mereka tidak dapat menerima prasyarat para dokter, seperti menyesuaikan rencana untuk meningkatkan kuota mahasiswa kedokteran atau menunda rencana tersebut untuk tahun berikutnya.

Sejak Februari tahun ini, lebih dari 12.000 residen dan dokter magang Korea Selatan tidak pergi ke rumah sakit untuk memprotes rencana pemerintah untuk meningkatkan kuota pendaftaran mahasiswa kedokteran, yang menyebabkan krisis medis parah di negara tersebut.

Sumber: https://baolaocai.vn/cuoc-khung-hoang-y-te-tai-han-quoc-canh-cua-doi-thoai-van-rong-mo-post384497.html