Pasar mobil hibrida di Vietnam sedang berkembang pesat. Menurut VAMA, pada bulan September, anggota asosiasi menjual 1.371 mobil hibrida, naik 5% dibandingkan bulan sebelumnya. Toyota Corolla Cross HEV memimpin dengan 303 unit (naik hampir 40% dibandingkan 218 unit pada bulan Agustus), diikuti oleh Honda CR-V e:HEV RS dengan 273 unit. Kelompok berikutnya meliputi Toyota Innova Cross HEV dengan 259 unit, Suzuki XL7 Hybrid dengan 249 unit, dan Toyota Yaris Cross HEV dengan 122 unit. Dalam 9 bulan pertama tahun 2025, penjualan mobil hibrida anggota VAMA mencapai 9.785 unit, naik 73% dibandingkan periode yang sama, menunjukkan meningkatnya minat pengguna domestik.

Dalam konteks tersebut, gelombang pendatang baru hibrida terus bermunculan di bulan Oktober, terutama BYD Seal 5 PHEV. Sedan kelas C ini menggunakan sistem baterai DM-i Super Hybrid, dapat beroperasi sepenuhnya dengan tenaga listrik sejauh 120 km, dan memiliki total jangkauan gabungan hingga 1.200 km menurut informasi yang dipublikasikan. Seal 5 juga merupakan model PHEV kedua BYD di Vietnam, bersama dengan SUV Sealion 6.
Proporsi tubuh dan ukuran tapak di kelas C
BYD Seal 5 diposisikan sebagai sedan kelas C, tetapi memiliki dimensi yang digambarkan luar biasa di segmennya. Mobil ini memiliki panjang 4.780 mm dan jarak sumbu roda 2.718 mm. Parameter ini menunjukkan interior yang lapang untuk kursi depan dan belakang serta kompartemen bagasi, sekaligus menciptakan fondasi untuk stabilitas bodi yang lebih baik pada kecepatan tinggi, tipikal model dengan jarak sumbu roda yang besar.

Ruang dan pengalaman: manfaatkan jarak sumbu roda 2.718 mm
Menurut pengumuman tersebut, jarak sumbu roda 2.718 mm memungkinkan Seal 5 mengoptimalkan ruang kaki di kursi belakang dan menyempurnakan kapasitas penyimpanan di kompartemen bagasi. Bagi pengguna keluarga, hal ini menjadi dasar untuk mengharapkan kabin yang nyaman, baik untuk perjalanan harian maupun perjalanan jauh. Detail mengenai material finishing, fasilitas, dan antarmuka kontrol masih menunggu konfigurasi versi komersial di Vietnam.
Sistem penggerak DM-i Super Hybrid: jarak tempuh listrik 120 km di dalam kota, 1.200 km untuk berkendara jarak jauh
Seal 5 menggunakan sistem DM-i Super Hybrid yang sudah ada pada BYD Sealion 6. Fokus konfigurasi ini adalah kemampuan pengisian daya eksternal dan beroperasi sepenuhnya menggunakan listrik hingga 120 km, cocok untuk perjalanan perkotaan, yang membantu mengurangi konsumsi bahan bakar secara signifikan selama hari kerja. Dengan menggabungkan kedua sumber energi ini, total jarak tempuh mencapai sekitar 1.200 km, memberikan ketenangan pikiran untuk perjalanan antarprovinsi tanpa sepenuhnya bergantung pada infrastruktur pengisian daya.
Dari segi kegunaan, pengemudi dapat menggunakan tenaga listrik untuk jarak pendek dan membiarkan sistem hibrida mengoptimalkan efisiensi di jalan raya atau saat baterai lemah, sehingga menyeimbangkan biaya operasional dan kenyamanan. Detail spesifik mengenai daya, torsi, dan konsumsi energi belum dirilis; pengalaman berkendara di dunia nyata akan memerlukan pengujian saat mobil diluncurkan ke pasar.
Keamanan dan bantuan pengemudi: menunggu pengumuman konfigurasi
Informasi mengenai paket keselamatan aktif, sistem bantuan mengemudi canggih (ADAS), atau peringkat penilaian keselamatan independen untuk BYD Seal 5 belum disebutkan dalam data saat ini. Daftar perlengkapan akan bergantung pada konfigurasi versi komersial saat diluncurkan di Vietnam.
Harga dan posisi: PHEV kedua BYD, menambah pilihan kelas C
BYD Seal 5 diposisikan di segmen sedan C-Class dan merupakan model PHEV kedua perusahaan di Vietnam setelah Sealion 6. Harga jual dan konfigurasi versinya belum diumumkan. Mengingat meningkatnya permintaan mobil hibrida, terutama di kalangan keluarga, kehadiran Seal 5 dapat memperluas pilihan bagi pengguna yang mengutamakan biaya operasional dan fleksibilitas jarak tempuh.
Spesifikasi teknis utama (menurut informasi yang dipublikasikan)
| Kategori | Nilai |
|---|---|
| Segmen | Sedan kelas C |
| Sistem transmisi | PHEV (pengisian daya eksternal) |
| Teknologi hibrida | DM-i Super Hibrida |
| Jangkauan listrik murni | 120 km |
| Rentang gerakan gabungan | 1.200 km |
| Panjang | 4.780 mm |
| Jarak roda | 2.718 mm |
| Posisi dalam rangkaian produk BYD | PHEV kedua di Vietnam (dengan Sealion 6) |
Kesimpulan: Kekuatan yang jelas, masih ada yang belum diketahui
BYD Seal 5 PHEV memasuki segmen sedan C-Class dengan tiga keunggulan: jangkauan listrik murni 120 km yang cocok untuk area perkotaan, jangkauan total 1.200 km untuk perjalanan jauh, serta ukuran dan jarak sumbu roda 2.718 mm yang menjanjikan keleluasaan. Di sisi lain, faktor-faktor kunci seperti tenaga, fitur keselamatan aktif, dan harga belum diumumkan, sehingga daya saingnya baru akan terlihat jelas setelah mobil ini diluncurkan dan ada ulasan performa yang terperinci.
Lanskap pasar: platform pertumbuhan untuk PHEV
Penjualan mobil hibrida terus meningkat, dengan model terlaris mulai dari SUV segmen C hingga MPV 7-seater seperti Toyota Innova Cross HEV dan Suzuki XL7 Hybrid. Hal ini menjadi platform yang menguntungkan bagi model PHEV seperti BYD Seal 5 untuk menjangkau pengguna, terutama rumah tangga yang mengutamakan efisiensi bahan bakar namun tetap membutuhkan fleksibilitas untuk perjalanan jauh.
Sumber: https://baonghean.vn/danh-gia-byd-seal-5-phev-sedan-hang-c-sac-ngoai-10308746.html






Komentar (0)