Pada Juni 2018, Norman Witherow, seorang petani di County Donegal, Irlandia, memutuskan untuk menggali selokan. Saat menggali, ia tiba-tiba melihat sesuatu yang berkilau di tanah. Setelah menggali, Norman Witherow menemukan 4 gelang emas. Ia membawanya pulang untuk dibersihkan.
Keesokan harinya, Norman Witherow membawa gelang-gelang itu ke toko perhiasan milik temannya untuk diperiksa. Temannya mengatakan bahwa gelang-gelang itu barang antik dan menyarankannya untuk melaporkannya ke Otoritas Wilayah Donegal. Pihak berwenang setempat menghubungi Museum dan meminta mereka mengirimkan tim arkeolog untuk memeriksanya.
Saat menggali selokan, petani itu menemukan harta karun berupa empat cincin emas. (Foto: 163)
Berdasarkan hasil pengujian, gelang-gelang ini terbuat dari emas murni. Berat total keempat gelang mencapai 4 kg. Selain bahan utama emas, gelang-gelang ini juga mengandung sedikit perak dan tembaga.
Mereka berasal dari Zaman Perunggu (2.500–800 SM) atau bahkan mungkin lebih awal. Mereka sangat mirip dengan beberapa artefak emas Zaman Perunggu yang telah digali di Irlandia di masa lalu.
Menurut para arkeolog, keempat gelang emas ini bisa jadi merupakan perhiasan, benda upacara, atau sejenis mata uang dari masa itu.
Pada November 2018, Museum Daerah Donegal menilai keempat gelang ini sekitar £260.000 (setara dengan sekitar 7,8 miliar VND).
Keempat gelang ini kemudian dikembalikan kepada Norman Witherow. Ia hanya perlu membayar PPN setelah menjual gelang-gelang tersebut. Dengan demikian, setelah setengah tahun, Norman Witherow menjadi taipan berkat "harta karun" yang jatuh dari langit ini.
Quoc Thai (Sumber: 163.com)
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)