Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi Pham Tan Hoa mengunjungi dan memberikan bingkisan kepada Ibu Trinh Thi Tien (veteran perang penyandang disabilitas kelas 1/4, tinggal di distrik Long An ).
Rasa syukur
Di usianya yang lebih dari 75 tahun, kesehatan yang buruk dan dampak perang membuat Ibu Trinh Thi Tien, seorang veteran penyandang disabilitas 1/4 (yang tinggal di distrik Long An), kesulitan untuk beraktivitas. Namun, beliau tetap optimis, selalu menasihati dan mengajari anak-anak serta cucu-cucunya untuk menjalani kehidupan yang layak, fokus pada studi mereka, dan melanjutkan tradisi keluarga.
Luka-luka yang masih tersisa di tubuhnya bukan hanya rasa sakit fisik, tetapi juga bukti pengorbanannya demi kemerdekaan dan kebebasan Tanah Air. Saat ini, Ibu Tien menikmati tunjangan bulanan penuh bagi mereka yang berkontribusi revolusioner. Tak hanya itu, pada hari raya dan Tet, pemerintah daerah mengorganisir delegasi untuk mengunjunginya, memberinya hadiah, dan menyemangatinya. Kepedulian yang tampaknya sederhana ini membuatnya merasa dipersatukan, memberinya lebih banyak kekuatan untuk hidup.
"Sebagai penyandang disabilitas perang seperti saya, saya selalu mendapatkan perhatian, dan saya merasa tidak ditinggalkan. Setiap kali delegasi berkunjung dan mendukung saya, saya merasa lebih hangat dan lebih menghargai kasih sayang yang diberikan oleh pihak berwenang, sektor, dan masyarakat kepada saya," ujar Ibu Tien.
Dengan mengusung prinsip "Saat minum air, ingatlah sumbernya", selama 19 tahun beroperasi, Thien Tam Fund ( Vingroup Corporation) telah melaksanakan berbagai program relawan kemanusiaan. Dalam rangka memperingati 80 tahun Hari Nasional Republik Sosialis Vietnam (2 September 1945 - 2 September 2025), Thien Tam Fund berkoordinasi dengan Departemen Dalam Negeri untuk menyelenggarakan upacara pemberian bingkisan kepada 62 Ibu Pahlawan Vietnam dan 192 prajurit yang terluka parah (tingkat disabilitas 81% atau lebih), dengan total biaya lebih dari 5 miliar VND.
Perwakilan Thien Tam Fund, Phung Thi My Le, menyampaikan: “Kami berharap bantuan ini dapat memberikan semangat dan dukungan spiritual bagi para Ibu Pahlawan Vietnam dan keluarga-keluarga yang telah berkontribusi secara revolusioner. Ini adalah cara kami untuk mengungkapkan rasa syukur, melanjutkan etika "Membalas rasa syukur", dan menyebarkan semangat kebaikan kepada masyarakat.”
Mempromosikan tradisi "Minum air, ingat sumbernya"
Selama bertahun-tahun, Bapak Pham Van Minh, seorang veteran penyandang disabilitas, tinggal di komune Tan Thanh, tinggal di sebuah rumah tua dengan atap bocor dan dinding yang terkelupas. Dengan uang pensiun yang hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari, memperbaiki dan membangun kembali rumah tersebut terasa di luar kemampuannya. Berkat perhatian pemerintah daerah dan Dana "Membalas Rasa Syukur", di awal tahun ini, Bapak Minh menerima bantuan sebesar 50 juta VND untuk memperbaiki rumah tersebut.
Pak Minh tersentuh: "Dulu saya pikir saya harus tinggal di rumah tua ini seumur hidup, tetapi berkat dukungan yang tepat waktu, keluarga saya sekarang memiliki tempat tinggal yang lebih layak. Saya sangat menghargai dan bersyukur atas kasih sayang ini!"
Rumah syukur tidak hanya membantu keluarga dengan polis asuransi memiliki tempat tinggal yang stabil, tetapi juga menjadi dukungan spiritual yang bermakna. Perawatan yang tepat waktu tersebut menambah kepercayaan diri, membantu mereka merasa didampingi, berbagi, dan memiliki motivasi lebih untuk bangkit dalam hidup.
Menurut Departemen Dalam Negeri, provinsi ini saat ini memiliki lebih dari 143.000 orang dengan kontribusi revolusioner yang menikmati polis asuransi. Di antara mereka, terdapat 6.850 Ibu Pahlawan Vietnam, 14.200 tentara yang terluka dan sakit, serta hampir 41.900 martir dan keluarga martir. Belakangan ini, banyak kebijakan dukungan praktis telah dilaksanakan, seperti pembangunan ratusan rumah syukur, pemberian ribuan bingkisan syukur kepada keluarga penerima polis, yang berkontribusi pada peningkatan kehidupan material dan spiritual masyarakat yang berjasa.
Kebijakan preferensial bagi mereka yang berjasa revolusioner merupakan kebijakan utama Partai dan Negara, yang bersifat politis sekaligus sosial-ekonomi, dan menunjukkan kemanusiaan yang mendalam. Hal ini merupakan pengakuan dan penghormatan atas kontribusi dan pengorbanan besar generasi terdahulu, sekaligus pengingat bagi generasi sekarang dan mendatang akan moralitas "Saat minum air, ingatlah sumbernya", yang menumbuhkan rasa tanggung jawab, semangat juang, dan dedikasi dalam rangka membangun dan membela Tanah Air.
Hoai Yen
Sumber: https://baolongan.vn/den-on-dap-nghia-la-trach-nhiem-tinh-cam-tu-trai-tim-a202493.html
Komentar (0)