
Kementerian Pendidikan dan Pelatihan baru saja mengumumkan rancangan Peraturan Pemerintah yang mengatur kebijakan gaji dan tunjangan bagi guru untuk meminta masukan dari berbagai lembaga, organisasi, dan individu.
Subjek penerapan Keputusan Presiden ini adalah guru yang direkrut untuk mengajar dan mendidik pada lembaga pendidikan negeri dalam sistem pendidikan nasional.
Menurut rancangan Peraturan Pemerintah tersebut, semua guru pada lembaga pendidikan negeri dalam sistem pendidikan nasional berhak memperoleh “koefisien gaji khusus” sebesar 1,15 dibandingkan dengan koefisien gaji saat ini.
Sedangkan untuk guru PAUD berhak memperoleh koefisien gaji khusus sebesar 1,25 dibandingkan dengan koefisien gaji yang berlaku saat ini;
Guru yang mengajar di sekolah dan kelas untuk penyandang disabilitas, pusat dukungan pengembangan pendidikan inklusif, sekolah berasrama dasar dan menengah di wilayah perbatasan darat berhak memperoleh koefisien gaji khusus sebesar 1,2 dibandingkan dengan koefisien gaji saat ini;
Guru yang mengajar di sekolah, kelas untuk penyandang cacat, dan pusat-pusat yang mendukung pengembangan pendidikan inklusif untuk anak-anak prasekolah berhak mendapatkan koefisien gaji khusus sebesar 1,3 dibandingkan dengan koefisien gaji saat ini.
Koefisien gaji khusus dihitung berdasarkan tingkat gaji dan tidak digunakan untuk menghitung tingkat tunjangan. Dengan demikian, rumus untuk menghitung tingkat gaji guru adalah sebagai berikut:

Rumus perhitungan koefisien selisih cadangan, tingkat tunjangan yang dihitung berdasarkan gaji pokok, dan tingkat tunjangan yang dihitung sebagai persentase dari gaji saat ini ditambah tunjangan jabatan pimpinan dan tunjangan senioritas yang melebihi batas (jika ada) dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Koefisien gaji khusus tidak digunakan untuk menghitung tingkat tunjangan.
Sumber: https://nhandan.vn/du-kien-tat-ca-nha-giao-duoc-huong-he-so-luong-dac-thu-post919949.html






Komentar (0)