Nilai tukar, suku bunga, tekanan biaya: Tantangan besar bagi perusahaan Vietnam
Tahun 2025 dibuka dengan banyak ketidakpastian karena Federal Reserve AS (FED) terus mempertahankan kebijakan moneter yang hati-hati, sementara pasar keuangan internasional belum menunjukkan tanda-tanda stabilitas. Salah satu dampak signifikannya adalah penerapan pajak sebesar 46% oleh AS terhadap beberapa ekspor dari Vietnam, yang menciptakan tekanan tambahan pada perusahaan ekspor. Sementara itu, pasar valuta asing terus berfluktuasi karena nilai tukar USD/VND cenderung meningkat akibat arus masuk FDI yang tidak cukup kuat untuk mengimbangi permintaan valuta asing. Meskipun ada ekspektasi bahwa FED akan menurunkan suku bunga pada paruh kedua tahun ini, suku bunga VND tetap tinggi, sehingga meningkatkan biaya modal bagi bisnis.
Pada saat yang sama, bisnis impor-ekspor menghadapi peningkatan biaya karena fluktuasi nilai tukar dan kondisi pembiayaan perdagangan yang semakin ketat.

Menghadapi kenyataan ini, Eximbank - salah satu bank terkemuka dalam bisnis modal, mata uang, dan pembayaran internasional mendukung nasabah untuk meningkatkan efisiensi bisnis dalam lingkungan yang tidak stabil.
Kendalikan risiko secara proaktif, optimalkan arus kas, dan perluas pembayaran internasional
Dengan sistem perdagangan valuta asing yang modern, Eximbank merupakan salah satu bank dengan volume perdagangan valuta asing terbesar di Vietnam menurut data LSEG (London Stock Exchange Group). Bank ini menyediakan solusi lindung nilai risiko nilai tukar melalui kontrak berjangka dan swap valuta asing, yang membantu bisnis mengambil inisiatif dalam perencanaan keuangan mereka.
Untuk mendukung usaha kecil dan menengah (UKM), Eximbank juga meluncurkan program insentif biaya transfer uang internasional "The Queen", dengan biaya mulai dari hanya 1 USD/transaksi ketika bisnis membeli mata uang asing di Eximbank. Bagi bisnis dengan sumber USD yang tersedia, pengurangan biaya hingga 50%, hingga hanya 200 USD/transaksi. Selain itu, paket biaya EFEE membantu UKM mengurangi biaya pembayaran internasional hingga 90% dibandingkan dengan jadwal biaya normal. Khususnya, dengan layanan perbankan digital Eximbank EBiz, UKM dapat bertransaksi online 24/7, memastikan keamanan dan kenyamanan, mendukung pengelolaan arus kas, transfer uang internasional, pendaftaran penerbitan L/C, dan penerbitan jaminan online dengan cepat.

Bagi perusahaan FDI, paket kredit FDI Premium dengan suku bunga USD mulai dari 3,4%/tahun dan insentif biaya yang luar biasa mendukung bisnis dalam mengoptimalkan biaya dalam proses ekspansi bisnis. Selain itu, mulai April 2025, Eximbank meluncurkan program Trade Return - insentif komprehensif bagi nasabah yang menggunakan layanan pembayaran internasional di bank tersebut. Secara khusus, perusahaan ekspor akan sepenuhnya dibebaskan dari biaya notifikasi kredit, biaya notifikasi dan pemrosesan untuk dokumen L/C, penagihan, dll. Perusahaan impor akan sepenuhnya dibebaskan dari biaya transfer uang T/T dan dikurangi hingga 70% dari biaya penerbitan L/C, biaya pembayaran dan harga beli dan jual mata uang asing preferensial. Seiring dengan tren digitalisasi global, Eximbank juga bersiap untuk meluncurkan E-Factoring, sistem pembiayaan rantai pasokan dengan banyak fitur modern, yang mendukung bisnis untuk mengakses modal dengan mudah, cepat dan nyaman.

Upaya berkelanjutan Eximbank telah membantu bank mencapai banyak pencapaian penting. Eximbank saat ini merupakan bank dengan volume transaksi valuta asing terbesar di Vietnam menurut LSEG dan telah mendapatkan penghargaan dari lembaga keuangan besar seperti JPMorgan, Bank of New York Mellon, Wells Fargo, dan CitiBank atas kualitas pembayaran internasionalnya yang sangat baik. Selain itu, S&P Global mempertahankan peringkat kredit Eximbank di B+ dengan prospek stabil, yang menegaskan reputasi dan potensi keuangan bank yang kuat. Khususnya, pada tahun 2024, Bank Pembangunan Asia (ADB) meningkatkan batas pembiayaan perdagangan Eximbank dari 75 juta dolar AS menjadi 115 juta dolar AS dan diperkirakan akan terus meningkat pada tahun 2025.
Dengan fondasi keuangan yang kuat, pengalaman yang luas dan strategi inovasi yang berkelanjutan, Eximbank terus menegaskan posisinya sebagai bank pelopor dalam bisnis modal, mata uang dan pembayaran internasional, membantu nasabah dengan percaya diri menghadapi semua tantangan pasar.
Selain kebijakan dukungan bisnis, Eximbank juga meluncurkan layanan Visa Direct. Dengan layanan ini, nasabah perorangan dapat melakukan transfer uang internasional dengan cepat dan aman ke lebih dari 190 negara. Eximbank akan membebaskan biaya untuk 100 transaksi pertama mulai Maret 2025, memastikan penerima dapat menerima jumlah penuh dengan batas maksimum 25.000 USD/transaksi. Selain itu, nasabah akan dibebaskan/dikurangi biaya transfer uang internasional langsung di aplikasi perbankan digital Eximbank Edigi setiap Senin dan Selasa hingga 31 Desember 2025.
Sumber: https://hanoimoi.vn/eximbank-dong-hanh-cung-doanh-nghiep-vuot-song-kinh-te-toan-cau-697939.html
Komentar (0)