| Sampul kumpulan puisi "Anak-anak mencintai tanah airnya". |
Dengan syair-syair sederhana nan murni, kumpulan puisi ini "menabur" ke dalam hati anak-anak rasa cinta tanah air—sebuah perasaan sakral dan tak pernah berubah. Dalam rasa cinta tanah air yang luas namun juga sangat sederhana itu, terdapat pelajaran tentang rasa syukur, rasa hormat atas sumbangsih dan pengorbanan generasi para ayah demi Tanah Air yang merdeka, merdeka, dan bersatu: Generasi para ayah/ Berjuang demi perdamaian/ Demi tanah air tercinta/ Tak ragu berkorban.
Melalui detail yang terjalin dengan apik, buku puisi ini juga membantu anak-anak mengingat peristiwa sejarah penting negara ini: Alun-alun Ba Dinh/ Saksi sejarah.../ Paman Ho membaca/ Deklarasi Kemerdekaan/ "Vietnam" lahir. Dari sana, penulis membangkitkan rasa cinta dan kesadaran untuk membangun dan melindungi Tanah Air di masa depan: Sayang, tahukah kau?/ Kau harus mencintai Tanah Air!/ Kau harus melindungi negara/ Untuk melanjutkan warisan leluhurmu/ Untuk menjaga perbatasan negara/ Selamanya makmur dan jaya.
Kumpulan puisi ini juga mengajak para pembaca untuk mengunjungi tiga wilayah negara yang saling terhubung erat, sehingga menciptakan negara Vietnam berbentuk S yang indah, untuk melihat bahwa Vietnam dipenuhi dengan rasa cinta terhadap tanah air dan rakyatnya.
Penulis Cao Mai Trang berkata: Semasa kecil, kakek-nenek dan orang tuanya mengajarkannya bahwa patriotisme berarti mencintai semua hal sederhana dari tanah air dan desanya. Cinta kecil itu tumbuh bersamanya dan mungkin, pada suatu titik, "berkembang lebih besar" dan menjadi cinta yang tak terbatas untuk tanah airnya.
Saya berharap, Baby Loves the Fatherland akan "menabur benih" dan menumbuhkan kecintaan terhadap puisi, bahasa Vietnam, dan khususnya Vietnam pada generasi muda. Agar kita dapat sepenuhnya merasakan keindahan perdamaian, patriotisme yang penuh semangat—tradisi berharga bangsa kita.
Penulis Cao Mai Trang
TT-PU
Sumber: https://baodongnai.com.vn/dong-nai-cuoi-tuan/202509/geo-mam-yeu-nuoc-trong-tre-tho-2402b09/






Komentar (0)