Pada tanggal 31 Oktober, di Kota Ho Chi Minh, Dinas Pariwisata menyelenggarakan "Konferensi tentang Keterkaitan Pengembangan Pariwisata Medis antara Kota Ho Chi Minh dan provinsi serta kota di Delta Mekong dan wilayah Tenggara". Acara ini menandai langkah maju yang penting dalam pembentukan ekosistem layanan kesehatan yang komprehensif dan lintas wilayah, yang bertujuan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan citra pariwisata Vietnam.
Berbicara pada pembukaan konferensi, Ibu Bui Thi Ngoc Hieu, Wakil Direktur Dinas Pariwisata Kota Ho Chi Minh, menegaskan: "Kota Ho Chi Minh dengan sistem layanan kesehatan modern, tim dokter yang handal, layanan pariwisata profesional, dan identitas budaya yang unik, memiliki semua syarat untuk menjadi pusat wisata medis dan resor terkemuka di kawasan ini."
Dalam beberapa tahun terakhir, produk-produk Pariwisata Medis dan Layanan Kesehatan Kota Ho Chi Minh telah berkembang pesat, mengukuhkan posisi terdepannya. Kota ini memiliki jaringan rumah sakit dan fasilitas medis yang beragam dengan kualifikasi profesional yang tinggi, serta tim dokter yang terlatih dengan standar internasional. Sistem akomodasi modern, spa, resor, dan pusat perawatan terus berkembang, menyediakan paket layanan komprehensif mulai dari pemeriksaan dan perawatan medis, rehabilitasi, perawatan kecantikan, hingga regenerasi energi.
Dengan keunggulan biaya yang wajar dan layanan profesional, Kota Ho Chi Minh tidak hanya tujuan yang aman tetapi juga tempat di mana wisatawan dapat merasakan perjalanan "Perawatan Kesehatan Komprehensif", yang secara harmonis menggabungkan pengobatan modern, pengobatan tradisional, dan terapi alami.

Statistik menunjukkan bahwa sekitar 30-40% wisatawan datang ke Kota Ho Chi Minh untuk perawatan medis, terutama dari Kamboja dan Laos, dengan peningkatan signifikan pada pengunjung dari AS, Australia, Kanada, Jepang, dan komunitas Vietnam di luar negeri.
Fokus konferensi adalah sesi bisnis-ke-bisnis (B2B), di mana para pihak memperkenalkan produk, menandatangani perjanjian kerja sama, dan membangun tur antar-rute. Tur ini akan menggabungkan pemeriksaan dan perawatan medis di rumah sakit modern di Kota Ho Chi Minh dengan periode relaksasi dan pemulihan di zona ekologi, sumber air panas, dan resor mewah di Delta Mekong dan provinsi-provinsi di wilayah Tenggara, menciptakan rantai nilai yang komprehensif antara sektor kesehatan, pariwisata, dan layanan kesehatan.

Hubungan erat ini tidak hanya mendorong pembangunan ekonomi regional, tetapi juga berkontribusi dalam mengangkat citra pariwisata Vietnam ke arah yang hijau, berkelanjutan, dan manusiawi. Hal ini menjadikan perjalanan setiap wisatawan tidak hanya sebagai penyembuhan fisik, tetapi juga pengalaman budaya yang mendalam, yang mengungkap keunikan setiap daerah.
Konferensi Kemitraan Pengembangan Wisata Medis tidak hanya merupakan acara kerja sama yang penting, tetapi juga awal yang menjanjikan bagi perjalanan untuk menciptakan ekosistem kesehatan yang komprehensif, di mana Kota Ho Chi Minh memainkan peran inti, bersama dengan provinsi dan kota tetangga, menciptakan produk wisata medis unik yang kompetitif melampaui batas negara.
Menurut data Kementerian Kesehatan, pasar wisata medis di Vietnam mencapai sekitar 700 juta dolar AS pada tahun 2024 dan diperkirakan akan mencapai hampir 4 miliar dolar AS pada tahun 2033, dengan tingkat pertumbuhan rata-rata 18% per tahun. Ini merupakan "sepotong kue" besar yang kuncinya adalah kerja sama antarwilayah untuk memanfaatkannya secara efektif.
Sumber: https://www.vietnamplus.vn/hinh-thanh-he-sinh-thai-du-lich-y-te-thanh-pho-ho-chi-minh-cung-dong-bang-song-cuu-long-va-dong-nam-bo-post1074075.vnp






Komentar (0)