Tiongkok berhasil meluncurkan pesawat ruang angkasa berawak Shenzhou-21

Pada malam 31 Oktober (waktu setempat), Tiongkok berhasil meluncurkan pesawat ruang angkasa berawak Shenzhou-21, membawa tiga astronaut ke stasiun ruang angkasa orbital dalam misi enam bulan.

Roket Long March-2F yang membawa pesawat ruang angkasa Shenzhou-21 diluncurkan pada pukul 23.44 tanggal 31 Oktober (waktu Beijing) dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di Tiongkok Barat Laut.

Menurut Badan Antariksa Berawak Tiongkok (CMSA), sekitar 10 menit setelah peluncuran, Shenzhou-21 terpisah dari roket dan memasuki orbit yang ditentukan. Semua astronaut dalam kondisi baik dan peluncuran wahana antariksa berawak Shenzhou-21 berjalan sukses.

Awak Shenzhou-21 terdiri dari komandan Zhang Lu dan astronaut Wu Fei serta Zhang Hongzhang. Ketiga astronaut tersebut masing-masing bertugas sebagai kosmonot, teknisi penerbangan, dan spesialis muatan, mewakili ketiga jenis astronaut Tiongkok yang saat ini digunakan dalam misi antariksa negara tersebut.

Zhang Lu berpartisipasi dalam misi Shenzhou-15, sementara Wu Fei dan Zhang Hongzhang keduanya menjalankan misi luar angkasa pertama mereka.

Khususnya, empat ekor tikus menemani kru Shenzhou-21 ke luar angkasa. Tikus-tikus ini, yang terdiri dari dua jantan dan dua betina, dikirim ke stasiun luar angkasa Tiongkok untuk dipelihara di orbit selama 5-7 hari, menandai eksperimen ilmiah pertama Tiongkok yang melibatkan model mamalia di luar angkasa.

Selama berada di orbit, awak Shenzhou-21 diharapkan melakukan total 27 eksperimen baru di orbit, termasuk ilmu hayati dan bioteknologi ruang angkasa, kedokteran ruang angkasa, ilmu material ruang angkasa, dan teknologi ruang angkasa baru.

Penelitian tentang hubungan antara asal kode genetik dan kiralitas, baterai lithium-ion untuk aplikasi luar angkasa, dan platform komputasi cerdas termasuk di antara studi di orbit yang direncanakan untuk misi tersebut.

Awak juga akan melakukan aktivitas ekstravehicular dan penanganan kargo, memasang peralatan perlindungan puing antariksa, serta mengerahkan dan mengambil peralatan dan muatan ekstravehicular. Selain itu, mereka akan berpartisipasi dalam kegiatan pendidikan ilmiah dan kesejahteraan masyarakat.

Ini adalah penerbangan berawak keenam sejak Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) memasuki tahap aplikasi dan pengembangan, dan penerbangan ke-37 dalam program penerbangan luar angkasa berawak Tiongkok.

(TTXVN/Vietnam+)

Sumber: https://www.vietnamplus.vn/trung-quoc-phong-thanh-cong-tau-vu-tru-co-nguoi-lai-than-chau-21-post1074212.vnp