Mantan siswa SMA Quang Ngai berkumpul kembali dengan bahagia di Kota Ho Chi Minh
KOMITE KONTAK PASOKAN
Reuni istimewa baru-baru ini berlangsung di Kota Ho Chi Minh, dalam suasana hangat perayaan Hari Guru Vietnam, 20 November, dan tadi malam, 17 November. Para guru dan alumni SMA Quang Ngai dari berbagai generasi bertemu dalam "Reuni SMA Quang Ngai".
60 guru, hampir 500 mantan siswa dan tamu dari 15 sekolah menengah di provinsi Quang Ngai, yang saat ini tinggal dan bekerja di Kota Ho Chi Minh, semuanya berkumpul kembali dengan bahagia dan sedih di suatu malam yang dipenuhi cinta, mengenang kenangan indah di bawah atap sekolah menengah lama mereka.
Bapak Le Tin Dung, mantan siswa SMA Tran Quoc Tuan, Quang Ngai, pensiunan dosen universitas, dan saat ini menjabat sebagai Ketua Komite Penghubung Alumni SMA Quang Ngai, bercerita kepada reporter Surat Kabar Thanh Nien : "Tadi malam, banyak mantan siswa datang memeluk saya. Kami semua bahagia, terharu, dan gembira bisa bertemu kembali dalam suasana penuh makna merayakan Hari Guru Vietnam. Kami tak dapat menggambarkan kebahagiaan dan energi positif yang kami rasakan."
Pertemuan guru-murid yang emosional di Kota Ho Chi Minh
Dalam benak Bapak Le Tin Dung, gambaran guru-guru berusia di atas 70, 80 tahun, berjalan gontai, harus dibantu siswa di atas panggung, berbicara dengan suara gemetar saat berbagi dan berbincang dengan siswa tadi malam, 17 November, adalah kenangan emosional yang sulit dilupakan. Citra guru, suara guru, meskipun telah berlalu puluhan tahun, kini di Kota Ho Chi Minh, generasi demi generasi siswa dapat mendengarnya kembali, membuat semua orang mengenang masa-masa mereka yang penuh semangat dan antusias di SMA kota asal mereka di Quang Ngai.
Bapak Le Tin Dung mengatakan bahwa Komite Penghubung Alumni SMA Quang Ngai di Kota Ho Chi Minh dan provinsi-provinsi selatan telah menyelenggarakan pertemuan alumni juga di Kota Ho Chi Minh dengan sekitar 400 peserta 5 tahun yang lalu. Pandemi Covid-19 muncul, dan baru kemarin reuni antara guru dan alumni dari 15 SMA di Quang Ngai dilanjutkan setelah bertahun-tahun terhenti.
Reuni bahagia para guru dan siswa SMA Quang Ngai
Lirik dan lagunya membuat orang mengingat masa sekolah mereka.
Selama bertahun-tahun, Ikatan Alumni SMA Quang Ngai telah menyelenggarakan banyak acara untuk bertemu dan bertukar pikiran. Namun, tadi malam, semua orang terkejut karena untuk pertama kalinya, ada begitu banyak anggota yang berpartisipasi.
Tadi malam, Komite Penghubung SMA Quang Ngai berkoordinasi dengan Klub Relawan Pulang Kampung Quang Ngai untuk memberikan beasiswa kepada 20 siswa miskin dan berprestasi. Para penerima beasiswa ini semuanya putra-putri Quang Ngai, memiliki semangat belajar dan berprestasi, serta saat ini sedang menempuh pendidikan di berbagai universitas dan perguruan tinggi di Kota Ho Chi Minh.
Para siswa diberi beasiswa tadi malam.
KOMITE KONTAK PASOKAN
Perwakilan ikatan alumni SMA Quang Ngai mengatakan bahwa di banyak sekolah, reuni kelas dan reuni sekolah, tempat siswa dari berbagai generasi di sekolah yang sama bertemu dan menunjukkan rasa terima kasih kepada guru mereka, sudah biasa. Namun, ketika para alumni ikatan alumni SMA—banyak SMA di provinsi yang sama, baik yang bekerja di Kota Ho Chi Minh maupun di tempat lain—masih rutin berhubungan, bertemu, bertukar pikiran, dan menyelenggarakan berbagai kegiatan yang bermakna, itu adalah kisah budaya dan tradisi.
Quang Ngai adalah negeri yang terkenal dengan tradisi menghormati guru, siswa yang rajin belajar, siswa yang baik, mengatasi kesulitan, dan bakat. Banyak anak Quang Ngai yang tumbuh dari SMA lama, kini menjadi orang-orang terkenal dan sukses, kembali untuk mengabdi pada tanah air. Kami sangat bangga bahwa selama bertahun-tahun, bersama Ikatan Alumni SMA Quang Ngai, kami telah menghubungkan para guru dan alumni yang sukses di berbagai bidang, untuk bertemu dan menyumbangkan banyak ide guna membantu tanah air kami menjadi lebih kuat," ujar Bapak Le Tin Dung.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)