Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Peluncuran Kerangka Kerja Sama Olahraga ASEAN

VHO - Vietnam secara resmi akan menjadi tuan rumah Pertemuan Tingkat Menteri ASEAN tentang Olahraga (AMMS-8) dan pertemuan terkait lainnya pada tahun 2025, pada 13-17 Oktober. Pertemuan ini telah diselenggarakan sebanyak 7 kali dan telah meninggalkan jejak sejak sesi pertamanya.

Báo Văn HóaBáo Văn Hóa03/10/2025

Peluncuran Kerangka Kerja Sama Olahraga ASEAN - Foto 1
AMMS-1 berlangsung setelah Indonesia sukses menjadi tuan rumah SEA Games ke-26.

Pada tanggal 14 Desember 2011 di Yogyakarta, Indonesia, para Menteri Olahraga ASEAN mengadakan pertemuan AMMS pertama (AMMS-1), yang secara resmi menetapkan olahraga sebagai pilar kerja sama intensif dalam kerangka kerja ASEAN. Pertemuan ini menjadi tonggak penting dalam memulai forum tingkat Menteri, yang meletakkan dasar bagi pernyataan bersama dan program aksi di tahun-tahun berikutnya.

Pertemuan tersebut sepakat untuk menugaskan Pertemuan Pejabat Olahraga Senior ASEAN (SOMS) untuk mengembangkan rencana aksi dan mengidentifikasi arah prioritas untuk olahraga massa, pendidikan jasmani di sekolah, pertukaran pemuda, pengembangan kapasitas untuk organisasi acara dan berbagi praktik tata kelola.

Deklarasi AMMS-1 saat itu menegaskan peran olahraga dalam memperkuat Komunitas Sosial Budaya ASEAN, meningkatkan kesehatan, pendidikan jasmani, pertukaran antarmasyarakat, dan meningkatkan pemahaman di antara negara-negara anggota.

Konferensi tersebut membahas koordinasi penyelenggaraan acara, menghubungkan federasi/asosiasi, pengembangan olahraga sekolah dan akar rumput, berbagi pengalaman anti-doping, dan bersama-sama membangun kriteria integritas dan transparansi dalam tata kelola olahraga ASEAN.

Bahkan dalam konteks Indonesia yang menjadi tuan rumah SEA Games dan Para Games 2011, para pemimpin juga mengakui olahraga sebagai jembatan yang menghubungkan kawasan, menuju inisiatif bersama berskala besar.

Sorotan lain dari Konferensi tersebut adalah diskusi mengenai penguatan kerja komunikasi, peningkatan liputan dan pengaruh acara olahraga di kawasan ASEAN, hubungan dengan federasi/asosiasi untuk menyelenggarakan turnamen regional di sejumlah cabang olahraga, dan mendorong dunia usaha untuk berpartisipasi dalam ekosistem olahraga.

Konsensus awal ini membuka jalan bagi fase selanjutnya dari rencana pengembangan olahraga ASEAN. Bersamaan dengan itu, AMMS juga menugaskan badan-badan teknis (SOMS dan kelompok kerja) untuk mengembangkan rekomendasi spesifik, sehingga menciptakan alur kebijakan yang berkelanjutan antara para pejabat senior dan para Menteri Olahraga ASEAN.

AMMS-1 bukan hanya awal dari sebuah mekanisme baru, tetapi juga membentuk cara ASEAN menggunakan olahraga sebagai alat untuk membangun komunitas, kesehatan, dan perdamaian . Konsensus yang dicapai di Yogyakarta menjadi landasan kelembagaan bagi kerja sama olahraga ASEAN pada dekade berikutnya.

Sumber: https://baovanhoa.vn/the-thao/khoi-dong-khuon-kho-hop-tac-the-thao-asean-172148.html


Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Daerah banjir di Lang Son terlihat dari helikopter
Gambar awan gelap 'yang akan runtuh' di Hanoi
Hujan turun deras, jalanan berubah menjadi sungai, warga Hanoi membawa perahu ke jalanan
Rekonstruksi Festival Pertengahan Musim Gugur Dinasti Ly di Benteng Kekaisaran Thang Long

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

No videos available

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk