Departemen Keamanan Investigasi Kepolisian Provinsi An Giang mengatakan pada pagi hari tanggal 24 Juni bahwa unit tersebut baru saja mengeluarkan keputusan untuk mendakwa kasus tersebut, mengadili terdakwa dan mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk menahan Lam Thien Nhat (lahir tahun 1994, tinggal di kota Nui Sap, distrik Thoai Son, provinsi An Giang) atas tindakan memproduksi, menyimpan, dan memperdagangkan senjata militer secara ilegal.
Melaksanakan perintah penahanan sementara terhadap terdakwa Lam Thien Nhat.
Informasi awal, pada tanggal 15 Desember 2022, di akomodasi Nhat, seorang tamu membawa 2 senjata rakitan rusak jenis Rulo ZP5 untuk diperbaiki. Setelah itu, Nhat mencari petunjuk perakitan senjata secara daring, lalu mengambil 2 senjata rusak tersebut dan merakitnya menjadi sebuah senjata lengkap.
Sekitar bulan Januari hingga Juni 2021, Nhat juga memesan 3 pucuk senjata api secara daring seharga 6,2 juta VND, membawanya pulang, merakitnya secara lengkap, dan menyembunyikannya di kamar sewaannya.
Tiga senjata Jepang yang dibeli daring dibawa pulang dan dirakit lengkap, salah satunya adalah senjata militer.
Menerima laporan dari masyarakat, pada tanggal 20 Desember 2022, Kepolisian Sektor Thoai Son melakukan penggeledahan di kamar kontrakan Nhat, ditemukan dan disita sementara 5 pucuk senjata api berbagai jenis, peluru timah seberat 4 kg, 4 butir peluru, satu buah kompresor angin dan masih banyak barang bukti lainnya.
Menurut hasil penilaian Lembaga Ilmu Kriminal Kementerian Keamanan Publik , 2 dari 5 senjata yang disita di kamar sewaan Nhat adalah senjata militer.
Hoang Tho
Berguna
Emosi
Kreatif
Unik
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)