Baru-baru ini, Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mengumumkan daftar 38 pemain yang dipanggil oleh pelatih Peter Cklamovski untuk persiapan pertandingan penentuan tiket ke putaran final Piala Asia 2027. Menariknya, di antara pemain-pemain tersebut terdapat pemain-pemain yang performanya sedang kurang bagus, seperti Junior Eldstal atau Nathaniel Shio Hong Wan dari Klub Johor Darul Ta'zim. Eldstal, yang tahun ini berusia 33 tahun, belum pernah bermain di kejuaraan nasional dan hanya bermain 1 pertandingan di Piala Malaysia. Sementara itu, Hong Wan, pemain kelahiran tahun 2000 yang baru pulih dari cedera, baru bermain 13 kali di semua kompetisi.
Pelatih Cklamovski (kanan) juga memiliki asisten efektif lainnya, Direktur Teknik Tan Cheng-hoe, yang membantu tim Malaysia meraih posisi runner-up di Piala AFF 2018.
FOTO: FAM
Pelatih Cklamovski menjelaskan: "Saya mengamati para pemain dengan sangat saksama. Bagi saya, yang penting adalah intensitas aktivitas dan hasrat. Pesan yang ingin saya sampaikan kepada para pemain adalah untuk selalu aktif mengembangkan diri dan kesempatan akan datang."
Kapten tim Malaysia ini menyadari bahwa untuk mengalahkan tim Vietnam—juara Piala AFF saat ini—hanya mengandalkan performa saja tidak cukup. Ia membutuhkan lebih banyak pengalaman dan antusiasme, sehingga ia memutuskan untuk memanggil lebih banyak pemain senior dan pemain muda agar seluruh tim dapat saling belajar. Khususnya, memanggil hingga 38 pemain juga akan menciptakan persaingan yang sehat. Setiap individu harus memiliki tekad yang kuat, berusaha keras dalam setiap latihan, dan cermat dalam setiap gerakan kecil agar dapat menarik perhatian sang ahli strategi Australia.
Siapa saja personel menonjol yang dimiliki tim Malaysia?
Tentu saja, tim Malaysia tetap menaruh kepercayaan pada tiga pemain naturalisasi berkualitas: Endrick, Paulo Josue (asal Brasil), Romel Morales (asal Kolombia), serta sederet nama seperti Hector Hevel (Belanda), Gabriel Palermo (Spanyol), Matthew Davies (Australia), La'Vere Corbin-Ong (Barbados), Quentin Cheng (Tiongkok), Daniel Ting, Stuart Wilkin, Hong Wan (Inggris), Dion Cools (Belgia), Fergus Tierney (Skotlandia), dan Nooa Laine (Finlandia). Tak berhenti di situ, dalam sesi berbagi dengan media Malaysia, pelatih Cklamovski juga mengungkapkan bahwa akan ada lebih banyak pemain asing yang akan segera bergabung dengan tim Malaysia, dan masalah yang tersisa hanyalah prosedur dan dokumen.
Sorotan lain dari pertemuan ini adalah kehadiran Jose Baxter, mantan bintang sepak bola Inggris yang pernah bermain untuk Everton di Liga Primer. Di usia 32 tahun, Baxter direkrut menjadi staf pelatih tim nasional Malaysia untuk memberikan dukungan taktis dan teknis kepada para pemain penyerang. Kehadiran seorang veteran di Liga Primer menunjukkan bahwa FAM tidak hanya mencari pemain berkualitas di lapangan, tetapi juga berinvestasi besar-besaran pada staf pelatih, dengan tujuan meningkatkan kualitas mereka secara keseluruhan.
Tim Malaysia mulai berkumpul pada 19 Mei, dengan waktu 3 minggu untuk mempersiapkan pertandingan melawan tim Vietnam. Pada 29 Mei, mereka menjalani pertandingan persahabatan melawan tim Tanjung Verde dan dilanjutkan dengan latihan tertutup pada 3 Juni. Wakil Afrika tersebut saat ini berada di peringkat ke-72 dalam peringkat FIFA dan dianggap sebagai "ujian dosis tinggi", yang membantu pelatih Cklamovski dan timnya mempelajari banyak pelajaran berharga.
Thanhnien.vn
Sumber: https://thanhnien.vn/malaysia-doc-toan-luc-cho-tran-gap-doi-tuyen-viet-nam-185250516220150023.htm
Komentar (0)