Menurut New York Times , Departemen Pemadam Kebakaran Houston mengatakan kecelakaan itu terjadi di wilayah Greater East End kota itu pada pukul 7:54 malam pada tanggal 20 Oktober (waktu setempat).
Momen helikopter menabrak menara radio di Houston, AS. (Sumber: X)
Pada konferensi pers di hari yang sama, kepala polisi Houston J. Noe Diaz mengatakan bahwa keempat orang di helikopter tewas, termasuk seorang anak, dan tidak ada korban di darat.
Sheriff Diaz mengatakan keluarga korban tewas belum diberi tahu. Rencana penerbangan helikopter belum jelas.
Wali Kota Houston John Whitmire menyebutnya "pemandangan tragis", tetapi mengatakan ia "beruntung keadaannya tidak lebih buruk." Tidak ada pom bensin atau rumah di sekitar lokasi kecelakaan.
Asap dan api menyelimuti lokasi kecelakaan. (Sumber: New York Times)
Eric Chaney, yang tinggal di dekat situ, mengatakan tabrakan itu terasa seperti gempa bumi, mengguncang rumahnya dan menyebabkan pemadaman listrik.
“ Saya mendengar suara seperti kembang api dan ketika saya melihat ke atas, saya melihat menara terbakar dan runtuh ,” kata Bapak Elsaadi, 42 tahun.
Pak Elsaadi berkendara beberapa blok ke lokasi kecelakaan. Ia tiba di area berpagar dan melihat pecahan-pecahan menara berserakan di tanah dan rumput di sekitarnya hangus.
Liam Coghlan, 41, berkata: "Helikopter itu jatuh seperti bola api. Mengerikan sekali! "
[iklan_2]
Sumber: https://vtcnews.vn/my-truc-thang-lao-vao-thap-phat-thanh-nhieu-nguoi-thiet-mang-ar903072.html
Komentar (0)