Departemen Perhubungan Provinsi Nam Dinh menyatakan bahwa unit tersebut telah menerima serah terima ruas Km5+745.49 hingga Km15+232.51 dari proyek pembangunan jalan provinsi 485B (ruas dari tanggul kiri Sungai Dao hingga jalan raya nasional 21B) melalui Kabupaten Vu Ban dan My Loc untuk mulai dioperasikan dan dimanfaatkan guna melayani kebutuhan perjalanan masyarakat, khususnya pada masa Tahun Baru Imlek dan Hari Raya Musim Semi di awal tahun 2024.
Nam Dinh meresmikan jalan provinsi 485B pada Tahun Baru Imlek 2024.
Oleh karena itu, guna memperlancar tugas pengamanan ketertiban dan keselamatan lalu lintas (ATGT) pada ruas-ruas jalan yang baru difungsikan, maka Dinas Perhubungan meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten My Loc dan Vu Ban untuk menginstruksikan kepada Dinas, Kantor, Satuan Kerja Perangkat Daerah dan Pemerintah Kabupaten/Kota yang dilalui jalur tersebut untuk menginformasikan kepada media massa setempat tentang pengoperasian ruas jalan Km5+745.49 s/d Km15+232.51 agar masyarakat dapat mengetahui dan dapat memilih jalur perjalanan yang tepat.
Memperkuat propaganda dan penyebaran informasi tentang undang-undang keselamatan lalu lintas; memberikan panduan tentang keterampilan berpartisipasi dalam lalu lintas yang aman sehingga warga setempat dapat memahami dan mematuhinya; menyelenggarakan peninjauan sistem persinyalan dan polisi tidur di perlintasan sebidang dan jalan cabang yang melintasi rute ini untuk mendapatkan solusi dan peringatan tambahan demi memastikan keselamatan lalu lintas.
Mengusulkan kepada Badan Pengelola Proyek Investasi Konstruksi Provinsi agar memerintahkan kontraktor konstruksi dan unit terkait untuk sepenuhnya melaksanakan tanggung jawab jaminan konstruksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; Menempatkan petugas tetap untuk menangani situasi yang timbul pada saat pengoperasian rute tersebut guna menjamin kelancaran dan keselamatan lalu lintas.
Bersamaan dengan itu, Dinas Perhubungan meminta kepada Badan Pengelolaan Pemeliharaan Prasarana Lalu Lintas Nam Dinh untuk menyiapkan petugas yang akan melaksanakan tugas patroli dan pengelolaan pada ruas jalan yang baru dieksploitasi tersebut, berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan satuan tugas fungsional guna melaksanakan langkah-langkah guna menjamin keselamatan dan ketertiban lalu lintas di jalur tersebut.
Menugaskan Inspektorat Departemen dan Departemen Manajemen Prasarana Lalu Lintas untuk secara proaktif memberikan nasihat dan melaksanakan tindakan penanganan pelanggaran prasarana, koridor keselamatan lalu lintas jalan, dan lain-lain sesuai kewenangannya guna menjamin keselamatan dan ketertiban lalu lintas pada jalur-jalur baru yang telah dioperasikan.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)