Menurut pengumuman Kementerian Pendidikan dan Pelatihan, hari pertama ujian kelulusan SMA 2025 (26 Juni), dengan dua mata pelajaran, yaitu Sastra dan Matematika, berlangsung dengan aman, serius, dan sesuai peraturan. Soal-soal ujian kedua mata pelajaran tersebut mendapat tanggapan positif dari masyarakat.
Namun, di media sosial, terdapat informasi yang salah tentang informasi ujian yang bocor selama waktu ujian di lokasi ujian.
"Komite Pengarah Nasional Ujian Kelulusan SMA 2025 telah segera menyerahkan informasi tersebut kepada departemen teknis Kementerian Keamanan Publik untuk menyelidiki asal usul, motif, memverifikasi, dan menangani masalah ini secara tegas," tegas Kementerian Pendidikan dan Pelatihan . Hasil penanganan akan diumumkan kemudian.
Sebelumnya, media sosial menyebarkan informasi bahwa soal nomor 2, bagian III dari kode tes 118 muncul di aplikasi kecerdasan buatan yang mengkhususkan diri dalam pemecahan masalah 50 menit sebelum tes berakhir. Banyak orang khawatir tentang tingkat keamanan tes tersebut.

Dugaan kebocoran soal ujian kelulusan SMA, Kementerian Pendidikan dan Pelatihan melaporkan. (Foto ilustrasi)
Agar ujian tetap berjalan lancar, Panitia Pengarah Nasional Ujian Kelulusan Sekolah Menengah Atas Tahun 2025 mengimbau agar masyarakat tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi dan dapat menimbulkan kebingungan di masyarakat.
Menurut Kementerian Pendidikan dan Pelatihan, jumlah peserta yang datang untuk mengikuti ujian Matematika siang ini, 26 Juni, mencapai lebih dari 1,13 juta, mencapai 99,36% dari total peserta yang terdaftar. Dengan demikian, lebih dari 7.300 peserta tidak mengikuti ujian Matematika. Terdapat 5 peserta yang melanggar peraturan dan diskors dari ujian siang ini, 26 Juni.
Pada ujian Sastra pagi ini, hampir 10.500 kandidat tidak mengikuti ujian, 10 kandidat diskors dari ujian, yang mana 8 kandidat menggunakan telepon seluler dan 2 menggunakan dokumen.
Pada hari pertama ujian kelulusan sekolah menengah atas tahun 2025, jumlah total kandidat yang diskors adalah 15.
Sumber: https://vtcnews.vn/nghi-van-lo-de-thi-tot-nghiep-thpt-bo-gd-dt-thong-tin-ar951228.html
Komentar (0)