Pria "membawa" tumor raksasa di bahunya selama 5 tahun

(Dan Tri) - Tumor di bahu yang menonjol seperti jeruk bali dan beratnya 1,5 kg berhasil dioperasi oleh dokter, membebaskan pria tersebut dari rasa rendah diri dan kecemasan yang dialaminya selama 5 tahun.

Pada tanggal 31 Oktober, Rumah Sakit Transportasi menginformasikan tentang kasus khusus, dokter berhasil mengangkat tumor raksasa yang telah diderita seorang pria di bahunya selama 5 tahun.

Pasiennya adalah Tn. Ngo Trong H. (41 tahun, Kota Nha Trang, koki). Tn. H. mengatakan bahwa ia telah menderita tumor di area bahunya selama 5 tahun. Awalnya, tumor tersebut kecil, tetapi lama-kelamaan membesar, menyebabkan bahu kanannya membengkak dan menjadi tidak proporsional.

Baru-baru ini, Tn. H. melihat tumornya tumbuh dengan cepat, menimbulkan rasa sakit dan mengganggu mobilitasnya, sehingga ia pergi ke Rumah Sakit Transportasi untuk pemeriksaan.

Tumor yang tumbuh di bahu pasien sebesar jeruk bali. Setelah operasi, tumor yang diangkat beratnya mencapai 1,5 kg (Foto: Disediakan oleh rumah sakit).

Dr. Bui Sy Tuan Anh, Direktur Rumah Sakit Transportasi, Kepala Departemen Bedah Umum, menilai bahwa ini adalah kasus yang rumit, dengan tumor besar yang telah berkembang selama bertahun-tahun, menyebabkan kelainan bentuk bahu dan secara serius memengaruhi kehidupan sehari-hari dan pekerjaan pasien.

Berdasarkan hasil pencitraan resonansi magnetik (MRI) dan pemeriksaan serta pengujian klinis, dokter mendiagnosis pasien menderita tumor jaringan lunak raksasa di area bahu kanan, yang memerlukan pembedahan untuk menghindari komplikasi kompresi otot, pembuluh darah, dan saraf.

Operasi ini dilakukan oleh Dr. Bui Sy Tuan Anh, bersama para ahli bedah dari Departemen Bedah dan tim anestesi dan resusitasi. Selama operasi, para dokter dengan hati-hati memisahkan dan mengangkat seluruh tumor dengan berat sekitar 1,5 kg, sambil mempertahankan struktur otot, pembuluh darah, dan saraf di area bahu secara maksimal untuk memastikan mobilitas pasien.

Pasca operasi kondisi pasien membaik, sayatan luka sudah kering, tidak terlalu sakit, pasien sudah bisa bergerak dan menggerakan lengannya secara normal kembali.

Dr. Bui Sy Tuan Anh mengatakan bahwa tumor jaringan lunak raksasa merupakan penyakit langka. Jika tidak ditangani sejak dini, tumor ini dapat menyebabkan kompresi struktur penting, bahkan nekrosis atau hilangnya fungsi anggota tubuh.

Dengan koordinasi yang erat antara para spesialis, operasi berjalan sukses dan menjamin fungsi estetika dan motorik bagi pasien.

Dokter menyarankan agar setiap orang tidak bersikap subjektif. Ketika melihat benjolan atau tumor yang tidak biasa, sebaiknya segera periksakan ke dokter untuk mendeteksi dan mengobati penyakit tersebut (jika ada), guna mencegah tumor membesar dan menimbulkan banyak risiko kesehatan.

Sumber: https://dantri.com.vn/suc-khoe/nguoi-dan-ong-ganh-khoi-u-khong-lo-tren-vai-suot-5-nam-20251031151405671.htm