Terakumulasi sejak awal tahun 2025 hingga saat ini, seluruh provinsi telah mencatat lebih dari 12.800 kasus demam berdarah, meningkat hampir 8.000 kasus dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Menurut catatan di beberapa rumah sakit di provinsi ini, jumlah kasus demam berdarah berat meningkat karena banyaknya orang yang terlambat dirawat di rumah sakit atau menerima perawatan yang tidak tepat. Baik orang dewasa maupun anak-anak berisiko mengalami sindrom syok dengue, yang dapat mengancam jiwa jika tidak segera ditangani.
Dokter Spesialis I Nguyen Thi Tram, Departemen Pediatri - Neonatologi, Rumah Sakit Universitas Kedokteran dan Farmasi Shing Mark, mengatakan: Rumah sakit baru saja menerima dan berhasil merawat seorang anak laki-laki berusia 12 tahun (bangsal Phuoc Tan, provinsi Dong Nai ) yang menderita syok dengue.
Pasien dirawat di rumah sakit dengan gejala demam tinggi yang sulit diturunkan dan muntah. Tes darah menunjukkan pasien positif terinfeksi virus dengue penyebab demam dengue, trombosit rendah, peningkatan konsentrasi darah, dan peningkatan reaksi inflamasi dalam darah. Pasien diobati dengan penurun demam, penggantian cairan, dukungan simtomatik, dan antibiotik untuk mengobati infeksi bakteri sekunder. Namun, kondisi pasien berangsur-angsur memburuk. Anak tersebut tampak lelah, nafsu makan menurun, sakit perut, mual, denyut nadi cepat, tekanan darah rendah, sedikit urine, dan ruam kulit. Tes darah menunjukkan penurunan trombosit secara bertahap, peningkatan konsentrasi darah yang cepat, dan peningkatan enzim hati.
Pasien kemudian dipantau secara terus-menerus, diberikan cairan anti-syok, dan dirawat sesuai protokol. Dua hari kemudian, kondisinya berangsur membaik dan ia kini telah dipulangkan dari rumah sakit.
Untuk menghindari rawat inap yang terlambat, dokter menyarankan orang dengan tanda-tanda peringatan berikut untuk segera pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan dan perawatan. Tanda-tanda tersebut meliputi demam tinggi terus-menerus, obat penurun demam tidak menurunkan demam atau hanya menurunkan demam dalam waktu yang sangat singkat, lalu demam kembali naik. Gejala selanjutnya adalah kelelahan, gelisah, lesu, kehilangan nafsu makan, dan rasa haus yang terus-menerus. Atau disertai nyeri perut, muntah, gusi berdarah, mimisan, dan napas cepat...
Di rumah sakit, pasien akan menjalani tes darah untuk mendeteksi apakah mereka positif terkena virus dengue atau tidak. Setelah itu, akan disusun rencana perawatan yang sesuai dengan kondisi masing-masing pasien.
Perdamaian
Sumber: https://baodongnai.com.vn/xa-hoi/y-te/202509/nhan-biet-som-cac-trieu-chung-cua-benh-sot-xuat-huyet-e7d29e9/
Komentar (0)