Karena semakin banyak wanita memilih untuk membekukan sel telur mereka, banyak daerah di Jepang telah memutuskan untuk meningkatkan anggaran dukungan mereka.
Tusuk telur dan wadah untuk membekukan telur - Foto: THE JAPAN TIMES
Menurut The Japan Times , pada tanggal 5 Maret, semakin banyak wanita Jepang yang memilih untuk membekukan sel telur mereka dengan dukungan finansial bagi wanita yang membutuhkan dari pemerintah dan bisnis Jepang.
Pemerintah Metropolitan Tokyo sebelumnya telah meluncurkan program dukungan pembekuan sel telur pada tahun 2023, tetapi karena permintaan yang terus meningkat, Tokyo memutuskan untuk menggandakan anggarannya guna mendukung metode ini. Anggaran dukungan tersebut diperkirakan akan mencapai 1 miliar yen pada tahun 2025.
Beberapa daerah lain di Jepang seperti Prefektur Yamanashi, Kota Ikeda di Prefektur Osaka, Tokyo dan Chiba juga diharapkan memiliki program dukungan keuangan tahun ini.
Pembekuan sel telur melibatkan pengambilan sel telur dari ovarium dan menyimpannya di rumah sakit atau bank sel telur khusus. Tergantung jumlah sel telur, proses pengambilan dan pembekuan sel telur dapat menghabiskan biaya antara 500.000 hingga 600.000 yen (US$3.500 hingga US$4.000), dengan biaya penyimpanan tahunan berkisar antara 50.000 hingga 100.000 yen.
“Membekukan sel telur membuat saya merasa lebih aman,” kata seorang karyawan berusia 30 tahun di Panasonic Connect di Tokyo kepada The Japan Times .
Dia memutuskan untuk membekukan sel telurnya melalui program perusahaan, yang menanggung biaya awal hingga 400.000 yen.
Perusahaan dagang Jepang, Itochu, juga telah memperkenalkan program subsidi biaya penyimpanan telur bagi karyawan yang bekerja di luar negeri. "Kami ingin menyediakan lebih banyak pilihan agar karyawan yang bekerja di luar negeri merasa lebih aman," ujar seorang perwakilan perusahaan.
Selain itu, meningkatnya kesadaran terhadap pembekuan sel telur di Jepang disebabkan oleh makin banyaknya selebriti yang berbagi pengalaman mereka dengan metode tersebut.
Namun, pembekuan sel telur tidak hanya mahal secara finansial tetapi juga fisik. "Ada banyak cara untuk memiliki anak, dan pembekuan sel telur hanyalah salah satunya," kata Yukiko Katagiri, seorang profesor di Universitas Toho.
“Saya berharap para wanita akan mempertimbangkan dengan saksama apakah mereka benar-benar membutuhkan metode ini setelah memahami dengan jelas kelebihan dan kekurangannya,” tambah Ibu Yukiko.
[iklan_2]
Sumber: https://tuoitre.vn/nhat-ban-ti-le-sinh-giam-thap-chinh-phu-chi-tien-ho-tro-phu-nu-tru-dong-trung-20250306112334906.htm






Komentar (0)