Menurut Al Jazeera, Kementerian Luar Negeri Qatar mengatakan pada 19 Oktober bahwa Pakistan dan Afghanistan sepakat untuk segera melakukan gencatan senjata dan membangun mekanisme untuk memperkuat perdamaian dan stabilitas jangka panjang antara kedua negara.
Kedua negara juga sepakat untuk mengadakan pertemuan lebih lanjut dalam beberapa hari mendatang "untuk memastikan gencatan senjata dapat dipertahankan dan memverifikasi pelaksanaannya dengan cara yang kredibel dan berkelanjutan".

Wakil Perdana Menteri Pakistan dan Menteri Luar Negeri Ishaq Dar menyambut baik kesepakatan tersebut, menyebutnya sebagai "langkah pertama ke arah yang benar".
“Saya menghargai peran konstruktif Qatar dan Turki,” tulisnya dalam sebuah posting di jaringan X.
"Kami berharap dapat membangun mekanisme pemantauan yang konkret dan terverifikasi pada pertemuan berikutnya yang diselenggarakan oleh Turki untuk mengatasi ancaman yang berasal dari wilayah Afghanistan terhadap Pakistan. Penting untuk melakukan segala upaya guna mencegah jatuhnya korban jiwa lebih lanjut," tambah Menteri Luar Negeri Pakistan, Ishaq Dar.
Sebelumnya, Afghanistan dan Pakistan sama-sama mengonfirmasi akan menghadiri perundingan damai di Doha pada 18 Oktober untuk mencari solusi setelah bentrokan yang telah menewaskan puluhan orang dan melukai ratusan lainnya dalam beberapa hari terakhir.
>>> Pembaca diundang untuk menonton lebih banyak video: Orang-orang di Gaza bersukacita ketika Israel dan Hamas menyetujui perjanjian gencatan senjata fase satu
Sumber: https://khoahocdoisong.vn/pakistan-va-afghanistan-nhat-tri-ngung-ban-ngay-lap-tuc-post2149061929.html






Komentar (0)