Tidak ada kerusakan besar akibat badai di seluruh 54 komune, distrik, dan zona khusus di provinsi ini. Angin kencang telah mematahkan beberapa pohon di sepanjang jalan, merusak beberapa atap dan papan reklame, serta menyebabkannya roboh di jalan, sehingga menimbulkan potensi risiko kecelakaan lalu lintas dan menghambat upaya tanggap darurat.
Sejak pukul 04.00 WIB, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) segera mengerahkan seluruh satuan kerja dan kendaraan yang dibagi dalam beberapa tim untuk berkoordinasi dengan satuan fungsi guna menyelenggarakan patroli, melakukan pendataan lapangan, dan penanganan lokasi rawan bencana, serta turut serta membersihkan pohon tumbang, mengamankan arus lalu lintas dan memberikan rasa aman bagi masyarakat.
Hingga pagi ini, satuan tugas telah menangani puluhan lokasi dengan pohon tumbang dan cabang patah, membersihkan rute lalu lintas utama, terutama di wilayah dalam kota, kawasan pemukiman padat penduduk, sekolah, rumah sakit, dan rute yang melayani operasi penyelamatan dan bantuan.
Hujan dan angin juga menyebabkan pemadaman listrik di beberapa komune dan distrik. Karena kondisi cuaca yang rumit, tim manajemen daya tidak dapat bergerak untuk memeriksa, mengisolasi, dan memperbaiki masalah pada jaringan listrik tadi malam.
Di beberapa tempat, tanah longsor ringan juga terjadi. Pihak berwenang telah menutup area tersebut, memasang tali peringatan, dan membersihkan jalan agar lalu lintas dapat kembali normal.
Saat ini, masyarakat dan kelurahan masih proaktif dan sinkron dalam melaksanakan solusi penanggulangan bencana akibat Badai No. 3 dengan semangat "3 sebelum, 4 di lokasi", tidak boleh lalai, subjektif, atau lengah terhadap bencana alam.
Sumber: https://baoquangninh.vn/quang-ninh-cong-tac-phong-chong-bao-duoc-dam-bao-3367848.html






Komentar (0)