Surat Edaran No. 30/2025/TT-BKHCN berlaku bagi organisasi dan perusahaan yang terlibat dan terkait dalam impor lini teknologi, peralatan, mesin, dan perkakas bekas yang bergerak di bidang pelatihan, penelitian, dan pengembangan produk serta jasa teknologi digital ; dan yang bergerak di bidang proyek manufaktur, pengemasan, dan pengujian chip semikonduktor.

Foto ilustrasi
6 kriteria untuk lini teknologi yang digunakan
Berdasarkan ketentuan dalam Surat Edaran tersebut, impor lini teknologi bekas dapat dilakukan apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:
1. Tidak termasuk dalam daftar lini teknologi bekas pakai, ketinggalan zaman, berkualitas buruk, dan menimbulkan polusi lingkungan yang diumumkan oleh negara pengekspor.
2. Teknologi lini teknologi tersebut tidak termasuk dalam Daftar Teknologi yang dilarang alih teknologi atau dibatasi alih teknologinya berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang alih teknologi.
3. Diproduksi sesuai standar yang sesuai dengan ketentuan peraturan teknis nasional (QCVN) tentang keselamatan, penghematan energi, dan perlindungan lingkungan. Jika tidak terdapat peraturan teknis nasional (QCVN) terkait lini teknologi yang diimpor, lini teknologi tersebut harus diproduksi sesuai standar yang sesuai dengan spesifikasi teknis standar nasional (TCVN) Vietnam atau standar nasional salah satu negara G7, Korea, tentang keselamatan, penghematan energi, dan perlindungan lingkungan.
4. Kapasitas (dihitung berdasarkan jumlah produk yang diproduksi oleh lini teknologi dalam satuan waktu) atau efisiensi yang tersisa harus mencapai 85% atau lebih dibandingkan dengan kapasitas atau efisiensi desain.
5. Konsumsi bahan baku dan energi tidak melebihi 15% dari desain.
6. Dalam hal lini teknologi impor yang melayani pelatihan, penelitian, dan pengembangan produk dan jasa teknologi digital sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 Ayat (4) Undang-Undang Industri Teknologi Digital, kriteria sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 dan Pasal 5 ini tidak berlaku.

Foto ilustrasi
5 Kriteria Peralatan, Mesin dan Perkakas Bekas
Surat Edaran tersebut juga mengatur bahwa impor peralatan, mesin, dan perkakas bekas diperbolehkan apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:
1. Tidak termasuk dalam daftar mesin, peralatan, dan perkakas bekas pakai, ketinggalan zaman, berkualitas buruk, dan menimbulkan polusi lingkungan yang diumumkan oleh negara pengekspor.
2. Teknologi mesin, peralatan, dan perkakas tidak termasuk dalam Daftar Teknologi yang dilarang atau dibatasi alih teknologinya berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang alih teknologi.
3. Diproduksi sesuai standar yang sesuai dengan ketentuan peraturan teknis nasional (QCVN) tentang keselamatan, penghematan energi, dan perlindungan lingkungan. Apabila tidak terdapat peraturan teknis nasional (QCVN) terkait peralatan, mesin, dan perkakas impor, peralatan, mesin, dan perkakas tersebut harus diproduksi sesuai standar yang sesuai dengan spesifikasi teknis standar nasional (TCVN) Vietnam atau standar nasional salah satu negara G7, Korea, tentang keselamatan, penghematan energi, dan perlindungan lingkungan.
4. Usia peralatan (jangka waktu dalam tahun yang dihitung sejak tahun pembuatan hingga tahun impor mesin, peralatan, dan perkakas bekas) tidak boleh melebihi 20 tahun. Tahun impor adalah tahun barang tiba di gerbang perbatasan Vietnam.
5. Dalam hal impor mesin, peralatan, dan perkakas yang diperuntukkan bagi pelatihan, penelitian, dan pengembangan produk dan jasa teknologi digital sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 Ayat (4) Undang-Undang Industri Teknologi Digital, kriteria sebagaimana dimaksud dalam Ayat (4) Pasal ini tidak berlaku.
Surat Edaran No. 30/2025/TT-BKHCN mulai berlaku sejak tanggal 4 Januari 2026.
Sumber: https://mst.gov.vn/quy-dinh-tieu-chi-nhap-khau-day-chuyen-thiet-bi-da-qua-su-dung-phuc-vu-san-xuat-chip-va-cong-nghe-so-197251121083151421.htm






Komentar (0)