![]() |
Haaland bersinar di musim 2025/26. Foto: Reuters . |
Striker Man City ini tak hanya mempertahankan konsistensinya dalam mencetak gol di level klub, tetapi juga menjadi andalan tim nasional. Pada 12 Oktober, Haaland mencetak hat-trick untuk membantu Norwegia mengalahkan Israel 5-0 di kualifikasi Piala Dunia zona Eropa.
Haaland telah mencetak 51 gol hanya dalam 46 penampilan untuk negaranya. Ini juga merupakan pertandingan ke-10 berturut-turut di mana ia mencetak setidaknya satu gol, di semua level.
Performa gemilang Haaland mengalahkan Isak dan Gyokeres, yang gagal mencetak gol dalam kekalahan 0-1 Swedia dari Kosovo pada dini hari tanggal 14 Oktober. Duo penyerang yang dibanderol lebih dari 200 juta poundsterling itu gagal mencetak gol melawan lawan yang dianggap lebih lemah.
Gyokeres gagal mencetak gol atau memberikan assist, gagal membuat umpan kunci atau menyelesaikan dribel sukses, dan kehilangan penguasaan bola sebanyak 12 kali.
![]() |
Gyokeres (kiri) tidak tampil untuk tim nasional. Foto: Reuters . |
Situasi Isak tidak lebih baik. Striker Liverpool itu melewatkan peluang emas dan mengakhiri pertandingan dengan statistik mengecewakan: 0 gol, 0 assist, dan 0 umpan kunci.
"Pemain blockbuster" yang direkrut Liverpool dengan biaya besar sebesar 150 juta euro ini hanya mencetak 1 gol sejak awal musim (melawan Southampton di Piala Liga).
Performa buruk Gyokeres dan Isak membuat lini serang Swedia menjadi perhatian besar, terutama karena mereka membutuhkan poin untuk menjaga asa lolos ke Piala Dunia. Di sisi lain, Haaland tampil gemilang dan telah menunjukkan pengaruh yang besar bagi tim nasional.
Jika Gyokeres dan Isak tidak segera kembali ke performa terbaiknya, Swedia berisiko harus tinggal di rumah dan menonton Piala Dunia 2026.
Sumber: https://znews.vn/su-doi-lap-kho-tin-giua-haaland-voi-isak-gyokeres-post1593496.html
Komentar (0)