Daya tarik film Vietnam bagi kaum muda

Film "Red Rain" menarik banyak penonton muda di Thai Nguyen .

Selama kurang lebih dua minggu, film "Red Rain" belum juga mereda di kalangan anak muda Thai Nguyen. Di bioskop-bioskop di provinsi tersebut, jumlah anak muda yang menonton film ini telah mencapai rekor, terutama pada Hari Nasional 2 September. "Red Rain" saat ini dianggap sebagai salah satu dari 3 film terlaris dalam sejarah Vietnam.

Menjelaskan daya tarik film ini, Le Khanh Nhat, 20 tahun, kelompok 31, kelurahan Phan Dinh Phung, berbagi: "Yang paling menarik bagi kami adalah film ini menggambarkan kembali adegan-adegan perang yang dianggap cukup realistis, penuh penderitaan dan kehilangan, sehingga generasi muda masa kini dapat melihat bahwa dalam kemenangan terdapat banyak pengorbanan. Melalui film ini, kami melihat gambaran Tanah Air Vietnam dengan orang-orang yang penuh semangat patriotik, bertekad untuk memperjuangkan kemerdekaan dan kebebasan negara."

Faktanya, faktor yang menciptakan daya tarik film Vietnam bagi kaum muda adalah kontennya yang dieksploitasi dari sudut pandang yang sangat unik, terutama topik perang, budaya, dan sejarah Vietnam. Semuanya direproduksi secara realistis dan hidup, menghadirkan pengalaman baru bagi penonton muda.

Banyak film yang meyakinkan penonton karena isinya yang dekat dan mencerminkan kehidupan nyata. Di antaranya, ada film yang mengeksploitasi kisah-kisah seputar kehidupan, emosi, dan psikologi anak muda, yang menciptakan empati dan koneksi. Misalnya, film Mai, yang disutradarai oleh Tran Thanh, tayang perdana pada awal 2024. Film ini berkisah tentang karakter Mai, seorang gadis yang lahir dalam keluarga tidak bahagia, yang mengalami tragedi yang sangat mengerikan. Detail-detail dalam film ini sangat nyata dan manusiawi, yang menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton muda.

Vincom Cinema adalah tempat untuk menayangkan banyak film Vietnam berkualitas.

Salah satu faktor yang membuat film Vietnam menarik bagi kaum muda adalah para produser yang secara sadar berinvestasi dalam gambar dan teknik melalui penerapan teknologi digital di studio film digital. Inilah salah satu "penyelamat" yang membantu sinema Vietnam menciptakan adegan perang, budaya, dan sejarah yang hidup dan menarik, tak kalah dari film-film terkenal di dunia.

Khususnya para pemainnya yang berakting polos, jenaka, dan penuh semangat optimis, juga berhasil mencuri perhatian penonton dan menciptakan kesan tersendiri yang unik bagi mereka.

Misalnya, karakter Ta (diperankan oleh Phuong Nam, lahir tahun 1993) - dalam film "Red Rain" - adalah kakak tertua yang menenangkan semangat rekan satu timnya. Ta adalah "pilar spiritual" dari Pasukan 1, bagian tak terpisahkan dalam situasi medan perang yang sengit dalam film tersebut. Ia memukau dengan banyak kalimat yang realistis, dekat, jenaka, namun bermakna seperti: "Pasukan saya mencakup Utara, Tengah, Selatan, seluruh negeri dalam pertempuran", "Sebanyak yang tersisa, kami akan bertarung, apa yang kami takutkan"...

Dalam beberapa film, baik film tragis maupun romantis, terdapat pula unsur komedi, spiritualitas, dan adegan romantis yang menarik minat penonton muda. Terlebih lagi, persaingan pasar film yang ketat menuntut para produser untuk melakukan riset, inovasi, dan menciptakan karya-karya yang memiliki daya tarik tersendiri. Hal ini telah berkontribusi dalam mendekatkan film-film Vietnam kepada kaum muda di Thai Nguyen khususnya dan kaum muda di seluruh negeri pada umumnya. Fakta ini menegaskan bahwa film-film Vietnam telah menciptakan daya tarik dan terus memberikan dampak yang kuat bagi penonton film dan kaum muda saat ini.

Sumber: https://baothainguyen.vn/van-hoa/202509/suc-hut-cua-phim-viet-voi-gioi-tre-ffc0047/