Kawasan pemukiman kembali Desa Lang Nu dibangun di Bukit Sim, seluas 10 hektar, meliputi 40 rumah panggung, 1 rumah warga, dan 1 sekolah. Hingga saat ini, 33 rumah tangga telah menerima rumah mereka. Beberapa rumah tangga yang tersisa sedang sibuk mempersiapkan dan melaksanakan upacara pemujaan leluhur untuk pindah ke rumah baru mereka.
FOTO: TUAN MINH
Hamparan bunga yang ditanam Ibu Hoang Thi Bong dan putranya sejak pindah ke rumah baru kini mulai berbunga. "Saya tidak tahu banyak tentang bunga. Putra saya membeli semuanya. Sejak merawat bunga-bunga ini, saya punya lebih banyak harapan," ungkap Ibu Bong.
FOTO: TUAN MINH
Tahun ini, ada pemakaman keluarga, jadi Bu Bong tidak membeli banyak. "Saya hanya membeli beberapa lembar daun rumput laut untuk membungkus banh chung bungkuk besok, untuk dipersembahkan kepada leluhur dan dibawa ke makam suami saya," kata Bu Bong.
FOTO: TUAN MINH
"Sekarang tinggal kami berdua. Melihat rumah kosong, saya membeli beberapa tanaman dan bunga untuk menciptakan suasana Tet," kata Hoang Van Dam (putra Hoang Thi Bong) sambil mengagumi pohon kumquat yang baru saja dibelinya dari pasar.
FOTO: TUAN MINH
Seperti kebanyakan rumah tangga di Lang Nu, pada perayaan Tet tahun ini, rumah Dang Thi Nich sepi dari tawa anak-anak. Sambil membentangkan seprai, Nich mengenang masa-masa ketika seluruh keluarga tidur di ranjang yang sama setiap malam.
FOTO: TUAN MINH
Tak jauh dari situ, rumah Nguyen Van Thinh ramai dengan orang-orang yang datang dan pergi untuk mempersiapkan upacara penghormatan leluhur. Duduk diam di sudut ruangan, Tuan Thinh masih mengenakan selendang duka di kepalanya. Banjir baru-baru ini telah merenggut nyawa 14 kerabatnya, termasuk ayah, ibu, istri, 2 anak, dan 2 adik laki-lakinya. Pada hari ia pindah ke rumah barunya, semua kerabatnya hadir untuk menyemangatinya. "Saya juga turut berbahagia untuknya, berharap di masa depan ia akan berusaha bangkit dan memulai hidup baru," kata Tuan Hoang Van Dinh, seorang kerabat Tuan Thinh.
FOTO: TUAN MINH
"Sejak saya kembali ke sini, dengan dorongan dari pemerintah dan orang-orang di sekitar saya, saya sudah bisa sedikit mengatasi rasa kehilangan saya. Meskipun Tet tahun ini belum selesai, saya ingin membeli barang-barang dan sedikit mempersiapkan diri agar rumah baru saya nyaman," kata Hoang Van Tin, pemilik rumah nomor 16.
FOTO: TUAN MINH
Bagi anak-anak Desa Lang Nu, melihat bunga persik bermekaran menandakan musim semi telah tiba. Beberapa dari mereka kehilangan orang tua mereka dalam banjir bersejarah beberapa bulan yang lalu, tetapi masa depan masih "cerah" di mata mereka, seperti keyakinan masyarakat di sini akan kehidupan yang berangsur stabil. Bapak Hoang Van Diep, kepala Desa Lang Nu, tersentuh ketika menyebut masyarakat yang telah membantu desa mengatasi kesulitan, membangun desa baru yang lebih luas. Meskipun banyak kesulitan, beliau menegaskan tekadnya untuk bekerja sama dengan masyarakat guna membangun Desa Lang Nu yang baru agar lebih indah, bersatu, dan penuh kebahagiaan.
FOTO: TUAN MINH
Thanhnien.vn
Source: https://thanhnien.vn/tet-dau-tien-tren-dat-moi-cua-nguoi-dan-lang-nu-185250124231336312.htm
Komentar (0)