Pasar saham Vietnam menghadapi peluang untuk naik kelas

Pasar saham Vietnam memasuki fase baru dengan tujuan peningkatan. Proses reformasi pasar telah dilaksanakan secara metodis dan cermat, serta mendapat penilaian positif dari berbagai organisasi internasional.

Pasar saham Vietnam telah menjadi saluran modal jangka menengah dan panjang yang penting bagi perekonomian .

Saluran modal jangka menengah dan panjang bagi perekonomian

Dengan tema “Era Baru, Ketahanan Baru”, KTT Penasihat Keuangan Vietnam (VWAS 2025) yang baru-baru ini diselenggarakan oleh Surat Kabar Keuangan-Investasi berfokus pada pembahasan dampak lembaga-lembaga baru dan kekuatan pendorong baru terhadap perekonomian dan pasar keuangan Vietnam, dengan penekanan pada pasar saham.

Menanggapi pasar saham dalam konteks baru negara ini, Ibu Nguyen Thi Bich Ngoc, Wakil Menteri Keuangan, mengatakan, "Melangkah menuju era baru, pasar keuangan Vietnam juga menghadapi transformasi penting, terutama serangkaian terobosan kelembagaan di pasar saham. Vietnam menghadapi peluang untuk meningkatkan pasarnya dari pasar yang belum berkembang menjadi pasar yang sedang berkembang dalam waktu dekat."

Setelah 25 tahun terbentuk dan berkembang, pasar saham Vietnam telah menjadi saluran modal jangka menengah dan panjang yang penting bagi perekonomian, menyamai banyak negara di kawasan tersebut.

Menurut Dr. Le Duc Khanh, Direktur Analisis di VPS Securities Company, pada tahun 2025 pasar akan mengalami ledakan, dengan likuiditas mencapai 70.000-80.000 miliar VND dalam banyak sesi; banyak saham akan melampaui puncak historisnya. "Ini menunjukkan bahwa potensi pasar masih sangat besar," Dr. Khanh menilai.

Menurut Ibu Do Minh Trang, Direktur Analisis ACBS, struktur investor di pasar juga telah berubah secara positif. Investor individu mencapai 85%, sementara proporsi investor institusional domestik telah meningkat menjadi 40%, sementara investor asing tetap stabil. Hal ini menunjukkan bahwa investasi cerdas dari perusahaan domestik memperkuat kepercayaan terhadap pertumbuhan ekonomi dan pasar saham.

Dr. Can Van Luc, Kepala Ekonom Bank untuk Investasi dan Pembangunan, Anggota Dewan Penasihat Kebijakan Perdana Menteri , mengatakan bahwa pasar saham memiliki lima pendorong perkembangan, yang paling menonjol adalah proses peningkatan.

Selain itu, peringkat kredit nasional dinilai positif dan jika semua modal investasi publik dicairkan, PDB dapat meningkat sebesar 1,8-2 poin persentase. Namun, beliau juga mencatat beberapa risiko, seperti tingkat harga saham yang tinggi (P/E 15 kali, melebihi rata-rata regional), penggunaan leverage keuangan yang besar menimbulkan risiko ketika pasar berbalik arah, dan juga terdapat risiko keamanan siber, keamanan data, dan kejahatan keuangan.

Isu keamanan siber dan kejahatan keuangan dibahas dalam seminar "Keamanan Data dan Keamanan Siber" yang diselenggarakan oleh Surat Kabar Nhan Dan.

Membangun fondasi yang kuat untuk peningkatan pasar

Mengacu pada dukungan pasar pada bulan-bulan terakhir tahun 2025 dan waktu mendatang, para ahli ekonomi menekankan ekspektasi peningkatan pasar, kemampuan untuk memulihkan pertumbuhan ekonomi, dan kebijakan moneter yang longgar dari bank-bank sentral utama...

Pada sesi diskusi bertema "Pasar saham menghadapi peluang baru", Bapak Bui Hoang Hai, Wakil Ketua Komisi Sekuritas Negara, menekankan keberhasilan kunjungan kerja yang dipimpin oleh Menteri Keuangan ke Inggris dan Republik Italia. Kunjungan ini bertujuan untuk mendorong arus investasi langsung dan tidak langsung ke Vietnam, sekaligus mempromosikan potensi pasar saham di mata lembaga keuangan internasional.

Menurut Bapak Hai, forum investasi di Eropa menarik sekitar 200 investor, yang mewakili perusahaan-perusahaan manajemen aset terkemuka dunia . "Komitmen Vietnam telah diimplementasikan tepat waktu; semua isi yang belum selesai memiliki peta jalan yang jelas dan tekad yang kuat untuk mengimplementasikannya. Hal ini sangat memperkuat kepercayaan investor asing terhadap proses reformasi di Vietnam," ujar Bapak Bui Hoang Hai.

Tonggak penting lainnya adalah penandatanganan nota kesepahaman (MOU) antara FTSE Russell dan Bursa Efek Vietnam (VNX) tentang pengembangan indeks, peningkatan infrastruktur pasar modal, dan promosi integrasi internasional. Ini merupakan langkah praktis dalam proses pemenuhan kriteria peningkatan pasar.

Bapak Bui Hoang Hai, Wakil Ketua Komisi Sekuritas Negara, berbagi tentang proyek untuk mempromosikan pasar saham yang akan dilaksanakan di waktu mendatang.

Bersamaan dengan itu, Keputusan Pemerintah Nomor 245/2025/ND-CP tanggal 11 September 2025 mengubah dan melengkapi Keputusan Nomor 155/2020/ND-CP yang merinci penerapan sejumlah pasal dalam Undang-Undang Efek untuk mengatasi kesulitan dalam mengoperasikan pasar efek.

Selanjutnya, Keputusan 2014/QD-TTg tertanggal 12 September 2025 dari Perdana Menteri yang menyetujui Proyek Peningkatan Pasar Saham Vietnam memperkenalkan banyak peraturan baru, yang menciptakan dasar hukum bagi pasar untuk memenuhi persyaratan organisasi pemeringkat seperti FTSE Russell dan MSCI.

Bapak Bui Hoang Hai menekankan bahwa solusi reformasi pasar modal tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan peringkat, tetapi juga untuk tujuan lebih lanjut, yaitu meningkatkan efisiensi alokasi dan mobilisasi modal bagi perekonomian. Oleh karena itu, Pemerintah beserta kementerian dan lembaga terkait telah berkomitmen untuk mereformasi pasar modal, menciptakan kondisi yang lebih kondusif bagi sumber modal internasional untuk mengakses pasar modal Vietnam.

Di waktu mendatang, banyak proyek akan dilaksanakan secara serempak, termasuk: Proyek restrukturisasi pasar saham untuk mendefinisikan dengan jelas peran setiap lantai, memperkuat infrastruktur perdagangan; Proyek pengembangan investor institusional, meningkatkan proporsi investor institusional untuk menyeimbangkan dengan investor individu, dengan demikian menstabilkan pasar dan meningkatkan efisiensi investasi; Mekanisme Central Clearing Counterparty (CCP) untuk membantu investor asing membatasi risiko pembatalan transaksi, meningkatkan transparansi dan keamanan; Proyek restrukturisasi investor dan pengembangan industri dana, mendorong partisipasi dana investasi profesional, dengan demikian mendiversifikasi produk dan meningkatkan kedalaman pasar.

Bapak Dang Thanh Tung, Direktur Dragon Capital, menilai hal ini sebagai sinyal positif bagi perkembangan berkelanjutan pasar saham Vietnam. "Dalam jangka panjang, Vietnam merupakan tujuan yang menarik bagi arus modal internasional, berkat keteguhan Pemerintah dalam mencapai tujuan reformasi dan kebijakan pembangunan ekonomi," komentar Bapak Tung.

Tekad Pemerintah untuk menempatkan pasar saham Vietnam ke dalam kelompok “emerging sekunder” FTSE Russell dan kelompok “emerging” MSCI dalam jangka panjang tidak hanya menunjukkan ambisinya untuk integrasi internasional, tetapi juga menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan investasi yang transparan, stabil, dan berkelanjutan bagi investor domestik dan asing di pasar saham Vietnam.

TO HA - QUYNH TRANG

Sumber: https://nhandan.vn/thi-truong-chung-khoan-viet-nam-truoc-co-hoi-nang-hang-post913290.html