| Presiden Indonesia Joko Widodo. (Sumber: VNA) |
Menurut pengumuman Kementerian Luar Negeri , atas undangan Presiden Republik Sosialis Vietnam Vo Van Thuong, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Vietnam pada tanggal 11-13 Januari.
Kunjungan ini merupakan kunjungan kenegaraan Presiden Joko Widodo yang kedua kalinya ke Vietnam (setelah kunjungan pada bulan September 2018) dan merupakan kesempatan bagi kedua belah pihak untuk terus membahas langkah-langkah guna meningkatkan kerja sama dan memperdalam Kemitraan Strategis.
Vietnam dan Indonesia adalah dua negara dengan tradisi hubungan persahabatan, yang dibangun di atas fondasi para pemimpin seperti Presiden Ho Chi Minh dan Presiden Sukarno, dan generasi pemimpin dan rakyat kedua negara, yang telah bekerja keras untuk memeliharanya selama 68 tahun terakhir. Indonesia adalah negara pertama di Asia Tenggara yang secara resmi menjalin hubungan diplomatik dengan Vietnam pada tahun 1955. Setelah tahun 1975, Presiden Indonesia Suharto adalah kepala negara pertama di Asia Tenggara dan Pasifik Selatan yang mengunjungi Vietnam pada tahun 1990. Hubungan kedua negara berkembang pesat setelah Vietnam bergabung dengan ASEAN, membentuk Kemitraan Komprehensif pada tahun 2003. Vietnam menjadi satu-satunya Mitra Strategis di Asia Tenggara ketika kedua negara meningkatkan hubungan mereka pada tahun 2013.
Oleh karena itu, hubungan politik yang baik dan persahabatan tradisional antara kedua negara terus menjadi aset berharga yang sangat dihargai, dilestarikan, dan dipromosikan oleh para pemimpin senior maupun rakyat kedua negara. Dalam forum multilateral, kedua negara senantiasa memiliki koordinasi yang erat dan pandangan yang sama mengenai berbagai isu strategis penting, terkait pemeliharaan perdamaian, stabilitas, dan keamanan di kawasan. Oleh karena itu, hubungan erat antara kedua negara tidak hanya strategis bagi pembangunan masing-masing negara, tetapi juga berkontribusi bagi perdamaian, stabilitas, dan pembangunan kawasan Asia Tenggara khususnya dan kawasan Indo- Pasifik pada umumnya.
Hubungan bilateral Vietnam-Indonesia terus berkembang pesat dalam beberapa waktu terakhir, terbukti melalui kunjungan dan kontak tingkat tinggi seperti panggilan telepon antara Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong dan Presiden Joko Widodo (Agustus 2022), kunjungan kenegaraan Presiden Nguyen Xuan Phuc ke Indonesia (Desember 2022), tiga kali kehadiran Perdana Menteri Pham Minh Chinh pada KTT ASEAN di Indonesia (April 2021, Mei 2023 dan September 2023), kunjungan resmi Ketua Majelis Nasional Vuong Dinh Hue ke Indonesia dan kehadiran di AIPA-44 (Agustus 2023)...
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)