
Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan turnamen ini didirikan untuk menghidupkan kembali sepak bola di kawasan ini, sekaligus berfungsi sebagai simbol persatuan di antara negara-negara ASEAN melalui sepak bola, olahraga terpopuler di dunia.
"Hal ini akan berdampak tidak hanya pada Asia Tenggara tetapi juga pada seluruh dunia ," katanya setelah penandatanganan nota kesepahaman tentang pengembangan sepak bola antara ASEAN dan FIFA hari ini (26 Oktober).
Nota Kesepahaman tersebut ditandatangani oleh Infantino dan Sekretaris Jenderal ASEAN, di hadapan para pemimpin seluruh negara ASEAN. Infantino menggambarkan Nota Kesepahaman antara FIFA dan 11 negara anggota ASEAN sebagai sesuatu yang sangat istimewa.

"Angka 11 memiliki makna simbolis dalam dunia sepak bola karena setiap tim terdiri dari 11 pemain," tegasnya. "Turnamen ini bertujuan untuk memberikan dampak nyata, tidak hanya di kawasan ini tetapi juga secara global. Sepak bola menyatukan dunia, dan kita menyatukan dunia bersama dengan 11 negara ASEAN. Piala ASEAN FIFA akan menjadi sukses besar di kawasan ini," ujarnya.
Namun, ia tidak memberikan rincian apa pun tentang format turnamen baru atau menjelaskan bagaimana hal itu akan memengaruhi Piala ASEAN (sebelumnya Piala AFF). Kejuaraan ini tetap diikuti oleh 11 negara di kawasan tersebut. Kejuaraan ini telah diadakan sejak tahun 1994, dengan Vietnam sebagai juara bertahan.
Dalam Nota Kesepahaman tersebut, Infantino menyatakan bahwa kolaborasi ini berfokus pada beberapa prinsip inti, yaitu integritas turnamen, lingkungan yang aman dan terjamin untuk pertandingan, dengan tujuan utama mengembangkan sepak bola di seluruh wilayah.
"Kami ingin memastikan bahwa sepak bola terus berkembang dalam lingkungan yang aman dan membina generasi muda, perempuan, dan anak-anak di wilayah ini," katanya.

Para penggemar Thailand melakukan protes di markas Federasi Sepak Bola setelah pemecatan pelatih asal Jepang tersebut.

Tanggal telah ditetapkan bagi Malaysia untuk menerima keputusan FIFA.

Malaysia: Konsekuensi dari kebijakan jangka pendek dan peringatan bagi FIFA.

Tim nasional Vietnam naik 4 peringkat dalam ranking FIFA, memperkuat posisinya sebagai nomor 2 di Asia Tenggara.
Sumber: https://tienphong.vn/fifa-xac-nhan-to-chuc-mot-giai-dau-dac-biet-cho-cac-doi-tuyen-dong-nam-a-post1790620.tpo






Komentar (0)