Toyota baru-baru ini mengonfirmasi bahwa mereka akan menghentikan produksi Supra pada Maret 2026, yang secara resmi mengakhiri siklus hidup generasi kelima setelah hampir 7 tahun beredar di pasaran. Informasi ini juga menjadikan versi Final Edition yang baru diluncurkan ini sebagai perpisahan bagi mobil sport yang dianggap sebagai monumen Jepang.
Toyota Supra generasi kelima diperkenalkan di pameran Detroit 2019, menandai kebangkitannya setelah vakum sejak 2002. Toyota telah "membuat namanya" sejak awal 2010-an dengan konsep FT-1, yang memenuhi ekspektasi komunitas penggemar mobil sebelum produk komersial resminya muncul.

Supra MkV merupakan kolaborasi antara Toyota dan BMW, berbagi platform yang sama dengan Z4. Mobil ini dibekali mesin B58 turbocharged 3.0L I6 dan kemudian ditambahkan versi B48 turbocharged 2.0L I4. Awalnya hanya tersedia transmisi otomatis ZF 8-percepatan, kemudian transmisi manual 6-percepatan ditambahkan khusus untuk versi I6, memuaskan para pelanggan yang menginginkan "pengalaman berkendara murni".
Di AS, Supra Final Edition 2026 masih menggunakan mesin B58 bertenaga 382 tenaga kuda, yang mampu berakselerasi dari 0 hingga 96 km/jam dalam 3,9 detik, dengan harga mulai dari $69.745. Final Edition untuk Jepang dan Eropa dimodifikasi agar lebih bertenaga dengan tenaga 429 tenaga kuda, dan hanya diproduksi 300 unit, serta diharapkan akan segera menjadi barang koleksi.

"Kami ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada para pelanggan kami atas dukungan mereka selama bertahun-tahun," tulis Toyota dalam sebuah pernyataan. "Penghentian produksi ini tentu akan memengaruhi beberapa pelanggan yang sedang mempertimbangkan untuk membeli kendaraan."
Meskipun pernyataannya yang terkesan mati, Toyota tetap membuka pintu bagi penerusnya. Sebagai ikon budaya dan teknologi, Supra sepertinya tidak akan hilang selamanya. Banyak pakar memperkirakan Toyota mungkin lebih memilih "masa tenang" untuk menyegarkan strateginya. Ada kemungkinan Supra generasi berikutnya akan menggunakan hibrida performa tinggi, atau bahkan sebagian dialiri listrik.

Dengan sejarah yang mencakup generasi MkI-MkIV, terutama MkIV yang terkait dengan budaya JDM, drift, dan Fast & Furious, Supra bukan sekadar mobil tetapi merupakan kenangan, simbol era mobil sport Jepang yang bersaing secara adil dengan Eropa dan Amerika.
Kepergian Supra MkV menutup satu babak, tetapi juga membuka kemungkinan babak baru. Supra mungkin sudah pensiun, tetapi sepertinya tidak akan hilang dari DNA Toyota.
Sumber: https://khoahocdoisong.vn/toyota-xac-nhan-khai-tu-huyen-thoai-supra-tu-thang-32026-post2149064047.html






Komentar (0)