Pilar tim U22 Malaysia kirim pesan kuat ke Vietnam U22 jelang SEA Games

Ubaidullah Shamsul Fazili merupakan pemain langka U22 Malaysia yang banyak bermain di klub tersebut.

Timnas U-22 Malaysia sedang fokus mempersiapkan diri untuk SEA Games ke-33, sebuah ajang yang diprediksi akan sulit bagi mereka karena berada satu grup dengan Timnas U-22 Vietnam dan Timnas U-22 Laos, sementara masing-masing grup hanya memiliki 1 tim untuk lolos. Daftar pemain U-22 Malaysia yang diumumkan oleh pelatih Nafuzi Zain telah menimbulkan kekhawatiran bagi para penggemar karena sebagian besar pemain yang dibawanya hanya bermain di liga-liga bawah, banyak di antaranya bahkan belum pernah bermain untuk klub asal mereka.

Dari total 25 nama, hanya 6 yang bermain di Liga Super, setara dengan LPBank V.League 1 Vietnam. Jumlah ini terbilang rendah dibandingkan skuad asuhan pelatih Kim Sang-sik (semua pemain bermain di liga tertinggi, dengan lebih dari separuhnya bermain reguler di klub masing-masing).

Faktanya, di kompetisi yunior, Malaysia seringkali berada di posisi yang kurang menguntungkan dibandingkan Vietnam. Di turnamen U-23 Asia Tenggara baru-baru ini, mereka bahkan gagal lolos dari babak penyisihan grup. Di SEA Games ke-32, Malaysia kalah dari Vietnam dan tidak berhasil lolos dari babak penyisihan grup.

Tim muda Malaysia sering kalah dari Vietnam.

Oleh karena itu, peluang tim ini untuk membuat kejutan dianggap tidak tinggi, mereka bahkan menghadapi risiko tidak mampu mengalahkan Laos. Namun, Ubaidullah Shamsul Fazili tetap sangat optimis.

Bek U-22 Malaysia ini menyatakan bahwa ia tidak takut dengan U-22 Vietnam: “Tentu saja, setiap turnamen memiliki tantangannya sendiri, tetapi sebagai pemain sepak bola, kami harus tahu cara mengatasinya. (U-22) Vietnam mungkin kuat, tetapi apa pun bisa terjadi dalam 90 menit. Kami akan berjuang sekuat tenaga dan kami tentu tidak takut pada mereka.”

Pemain Terengganu FC ini juga menunjukkan kewaspadaannya terhadap Laos U-22. "Laos tidak bisa diremehkan karena mereka menggunakan skuad yang sama untuk kualifikasi Piala Asia 2027 dan SEA Games ke-33. Fokusnya sekarang adalah tampil sebaik mungkin," ujarnya, "Pada SEA Games pertama yang saya ikuti, Malaysia hanya bisa finis di posisi ke-4. Jika saya diberi kesempatan, saya akan memenangkan medali di SEA Games ke-33 karena itulah impian saya."

Sumber: https://tienphong.vn/tru-cot-tuyen-u22-malaysia-gui-thong-diep-danh-thep-toi-u22-viet-nam-truoc-them-sea-games-post1799702.tpo