Khususnya di Da Nang, sebelum badai, Tim Air 3 berkoordinasi dengan pasukan fungsional untuk menyebarkan, menghubungi, dan memanggil kapal-kapal agar memasuki tempat perlindungan badai yang aman, memandu pengaturan kendaraan dengan tepat, dan meminimalkan risiko akibat badai (memandu 23 kapal wisata di Sungai Han untuk bergerak dan berlabuh guna menghindari badai di Sungai Co Co demi memastikan keselamatan). Pada saat yang sama, mereka mengorganisir inspeksi kapal dan perahu yang berlabuh di area pintu air Tho Quang (Kelurahan Son Tra, Da Nang), di sepanjang Sungai Co Co (Kelurahan Ngu Hanh Son, Da Nang) sebelum badai No. 10 dan melakukan pencegahan sebelum, selama, dan setelah badai.
Divisi Marinir ke-3 mengatur penjangkaran, penguatan, dan penguatan kendaraan, peralatan, serta markas unit untuk memastikan keamanan penuh. Seluruh perwira dan prajurit yang bertugas siap bertugas kapan pun dibutuhkan. Mereka secara proaktif menghubungi daerah dan area yang sering dilanda banjir untuk mendapatkan dasar pelaksanaan operasi penyelamatan ketika situasi tiba-tiba dan tak terduga terjadi. Mereka menugaskan perwira dan prajurit untuk memahami situasi cuaca, siap memobilisasi pasukan dan kendaraan secara maksimal, menyiapkan kebutuhan, dan berkoordinasi dengan pasukan fungsional di Kota Da Nang untuk membantu masyarakat di daerah banjir.
Di Hue, unit ini berkoordinasi dengan Tim Kepolisian Jalur Air dan Departemen Kepolisian Lalu Lintas Hue untuk memperkuat patroli dan pengawasan, serta memberikan propaganda dan arahan kepada lebih dari 40 pemilik kendaraan, 50 awak kapal, Dewan Manajemen Stasiun Perahu Wisata Toa Kham, 1 restoran terapung, dan 5 rumah tangga yang memelihara produk air dalam keramba untuk memastikan langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan banjir dan badai (Badai No. 10). Unit ini berfokus pada penambatan kendaraan, pengawasan dan pengamanan kendaraan, serta melarang orang-orang untuk tetap berada di dalam kendaraan (mengeluarkan semua orang dan barang berharga dari kendaraan), dan tidak melakukan kegiatan angkutan penumpang selama banjir. Pada saat yang sama, unit ini juga secara proaktif menjaga aset dan mencegah serta memberantas kejahatan yang memanfaatkan badai dan banjir untuk mencuri properti dan melanggar hukum. Tugas dikerahkan untuk memastikan jumlah personel yang memadai, serta secara proaktif mengerahkan pasukan, kendaraan, dan perbekalan untuk merespons Badai No. 10.
Sumber: https://baotintuc.vn/xa-hoi/ung-pho-bao-so-10-thuy-doi-3-truc-100-quan-so-chu-dong-cuu-ho-cuu-nan-20250928163813289.htm
Komentar (0)